MATA INDONESIA, JAKARTA – Dalam beberapa tahun belakangan sejumlah merek ternama dunia ritel tutup karena tak mampu bersain dengan online marketplace. Salah satu ritel besar itu ialah Mothercare.
Perusahaan penyedia kebutuhan anak dan bayi asal Inggris initerpaksa harus tutup setelah hampir 60 tahun jadi salah satu merek ternama untuk produk keperluan bayi dan balita.
Sebanyak 79 toko Mothercare yang akan ditutup. Keputusan itu pun otomatis berdampak pada hilangnya pekerjaan bagi sekitar 2.500 pegawai.
Dilansir dari Independent, saat ini situs resmi Mothercare sudah tak lagi dapat diakses. Sedangkan penutupan untuk 79 toko itu akan resmi dilakukan pada Senin 19 Januari 2020 nanti.
Menurut laporan, disebutkan bahwa beberapa toko itu saat ini sudah tidak beroperasi dan hanya tersisa 37 toko yang masih melayani pelanggan hingga Sabtu 18 Januari mendatang.
Sebelum tutup, seluruh toko itu pun menawarkan diskon besar-besaran mencapai 70 persen. Diskon ini sendiri sebenarnya sudah mulai diterapkan sejak Desember lalu.
Sebelum mengambil keputusan ini, pada 2018, Mothercare sempat melakukan restrukturisasi pinjaman demi mempertahankan 50 toko dan tetap dapat mempertahankan 800 pegawai.
Tapi, setelah mati-matian berjuang melawan kompetitor yang hadir dengan harga produk lebih murah, akhirnya pada akhir 2019 lalu Mothercare memutuskan untuk menyerah karena penjualan anjlok dan membuatnya tak mampu untuk bertahan.