Pernah Tersandung Masalah Hukum, Raffi Ahmad Sulit Dapat Visa Amerika Serikat

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Nama tenar dan punya banyak harta ternyata tak menjamin seorang Raffi Ahmad bisa mendapatkan segalanya. Ternyata, dia mengaku kesulitan dalam mengurus visa Amerika Serikat.

Raffi menceritakan hal tersebut kepada Andre Taulany di channel YouTube Rans Entertainment. Ketika itu, Andre bercerita akan pergi ke Amerika Serikat pada September mendatang.

Raffi menanggapi dengan mengatakan punya rencana serupa. Dia akan berkunjung ke Negeri Paman Sam di bulan yang sama dengan Andre.

Tapi, Raffi mengaku kesulitan mengurus visa Amerika Serikat. Pasalnya, dia pernah tersandung masalah hukum di masa lalu.

“Gue September juga mau ke Amerika. Gue lagi bikin visa, dipertanyakan mulu ama kedutaan. Kamu pernah (terlibat) kriminal nggak?” ujar Raffi, menirukan pertanyaan pihak kedutaan Amerika Serikat.

“Iya, dulu saya pernah ada masalah. Jadi (narkoba) itu tidak ada di undang-undang, jadi saya dibebaskan. Saya masuk (tahanan) tiga bulan. Mungkin muka gue nggak dipercaya sama bule itu, jadi dia mau ngecek dulu,” katanya.

Sambil bergurau, Raffi meminta bantuan netizen agar pengurusan visanya berjalan lancar.

“Mudah-mudahan visa aku diterima. Netizen bantulah, tag ke kedutaan Amerika, Raffi nice boy, gitu,” ungkapnya.

Raffi pernah ditangkap Badan Narkotika Nasional (BNN) di 2013. Saat itu dia mengonsumsi obat kuat penambah energi, bukan ganja, yang ditemukan di rumahnya. Raffi menjalani rehabilitasi di Lido, Jawa Barat, selama tiga bulan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Komsos TNI dengan Komponen Masyarakat, Bersatu dalam Keberagaman Menuju Indonesia Maju

Mata Indonesia, Sleman - Kasiter Kasrem 072/Pamungkas Kolonel Kav Tri Sugiarto mewakili Danrem 072/Pamungkas hadiri kegiatan Komunikasi sosial (Komsos) TNI dengan Komponen Masyarakat (Kommas) TA. 2024 bertempat di Ballroom Ayodya Hotel Indoluxe, Jalan Palagan Tentara Pelajar No.106, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta. Selasa, (21/5/2024).
- Advertisement -

Baca berita yang ini