MATA INDONESIA, NEW MEXICO – Aktor Alec Baldwin untuk pertama kalinya bicara di depan kamera terkait insiden penembakan yang dilakukannya hingga menewaskan salah satu kru, Halyna Hutchins.
Baldwin dan istrinya, Hilaria, berbicara kepada reporter di tepi jalan di Vermont. Baldwin tak bisa bicara soal penyelidikan yang sedang berlangsung. Tapi, dia menyebut Hutchins adalah temannya.
“Kami sangat sangat dekat dengan kru syuting film dan kemudian kejadian menyeramkan ini terjadi. Seorang wanita meninggal. Dia adalah teman saya. Ketika tiba di Santa Fe memulai syuting, saya mengajaknya makan malam,” ujar Baldwin, dikutip dari Sky News, Senin 1 November 2021.
Hutchins, yang berusia 42 tahun, tewas saat menuju rumah sakit. Sementara sutradara Joel Souza mengalami luka dan sudah diperbolehkan meninggalkan rumah sakit.
Baldwin diberitahu asisten sutradara bahwa pistol properti itu sudah aman digunakan dan hingga kini belum diketahui bagaimana bisa peluru asli ada di pistol tersebut.
Baldwin mengaku tetap berhubungan dengan suami dan anak Hutchins. Mereka sangat berduka kehilangan sosok yang sangat dicintai.
“Dia sangat berduka. Ada kecelakaan insidental di lokasi syuting dari waktu ke waktu tapi tidak ada yang seperti ini. Ini adalah peristiwa satu dalam satu triliun,” katanya.
“Dia kaget, dia memiliki seorang putra berusia sembilan tahun. Kami terus-menerus berhubungan dengannya karena kami sangat khawatir tentang dia dan keluarganya,” ungkapnya.