Perankan Lesbian di ‘Ammonite’, Begini Tanggapan Kate Winslet

Baca Juga

MATA INDONESIA, LOS ANGELESKate Winslet memerankan sosok Lesbian di film ‘Ammonite’. Dia mengaku lebih banyak mendapat pertanyaan soal adegan seks sesama jenis dibandingkan adegan seks normal di film-film sebelumnya.

Kate berperan sebagai Mary Anning di ‘Ammonite’. Dalam film yang disutradarai Francis Lee itu, dia menjalin cinta sesama jenis dengan Charlotte Murchison, yang diperankan oleh Saoirse Ronan.

“Saya merasa menjalani tugas berat memerankan sosok Mary Anning dan tentu saja cerita film ini. Ceritanya lebih banyak soal Mary dan pencapaian luar biasanya yang tak banyak diketahui,” ujar Kate, dikutip dari Daily Mail, Kamis 8 April 2021.

“Tapi saya lebih banyak mendapat pertanyaan soal adegan seks sesama jenis di film ini ketimbang adegan seks yang pernah saya lakukan dengan pria di film lainnya. Mereka lebih fokus ke adegan seks itu, mungkin karena dilakukan sesama wanita,” katanya.

“Saya katakan pada Anda, dengan kedua tangan di hati, saya tak pernah ditanya sesering ini soal adegan seks dengan pria, dimana saya sering perankan di film sebelumnya. Saya tak peduli apa kata orang,” ungkapnya.

Beberapa waktu lalu, Kate mengungkapkan, dia memilih menyendiri demi mendalami karakter yang akan diperankan di ‘Ammonite’.

“Saya memilih hidup menyendiri ketika memainkan karakter dia karena sebagai aktris, pasti mereka menempatkan Anda di hotel dan itu membuat Anda tak nyaman,” katanya.

“Saya tahu tak bisa fokus dalam mendalami karakter di dalam hotel, karena saya harus melakukan semuanya sebagai sosok Mary dan saya punya metode sendiri,” ucapnya.

Nama Kate melambung tinggi usai membintangi ‘Titanic’ yang dirilis pada 1997. Tercatat pendapatan dari film ini mencapai lebih dari 2,1 miliar dolar Amerika Serikat. Sekitar 1,5 miliar dolar AS berasal dari penayangan secara internasional.

‘Titanic’ berhasil memenangkan sebelas penghargaan Oscar pada tahun 1998 termasuk dalam kategori Film Terbaik, Sutradara Terbaik, Cinematographi Terbaik, Kostum Terbaik dan lainnya.

Tak hanya itu, film ini juga memenangkan empat penghargaan Golden Globe pada tahun 1998 untuk kategori Film Terbaik, Sutradara Terbaik, Musik Original Terbaik dan Musik Skor Terbaik.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pencegahan TPPO di Jogja Diperkuat, Gugus Tugas Dibentuk Kurangi Kasus

Mata Indonesia, Yogyakarta - Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) semakin menjadi perhatian serius di Indonesia, termasuk di Kota Yogyakarta. Korban TPPO seringkali berasal dari kalangan Pekerja Migran Indonesia (PMI), yang terjerat dalam kasus perdagangan manusia akibat berbagai faktor risiko.
- Advertisement -

Baca berita yang ini