Orang yang Suka Dark Jokes Kemungkinan Genius? Ini Faktanya

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Setiap orang tentunya memiliki selera humor yang berbeda-beda. Bahkan banyak orang yang suka dengan humor ‘gelap’ atau dark jokes.

Gaya stand up comedy sendiri kerap menyisipkan dark jokes yang bersifat menyindir atau satire. Di dunia maya juga tidak sedikit para netizen yang mengerti dan sering melontarkan humor gelap.

Dark jokes sendiri merupakan humor atau guyonan yang didasarkan dari hal-hal tabu, nyeleneh dan kebanyakan lahir dari hal-hal negatif yang didalamnya ada unsur sarkas dan satirnya. Secara umum, jenis humor ini dimaknai sebagai cara melihat sisi lucu dari sebuah tragedi.

Lalu, apa yang dapat membuat orang bisa menganggap dark jokes tersebut lucu? Yuk, simak faktanya.

  1. Mempunyai IQ Tinggi

IQ tinggi pada seseorang dibutuhkan untuk membuat dan mengerti dark jokes. Hal ini terbukti pada sebuah penelitian yang dilakukan oleh Medical University of Vienna pada 2017, yang menguji IQ (verbal dan non-verbal) dan sensasi agresi yang membuat seseorang toleran dengan humor ‘gelap’.

Sang peneliti melakukan survei terhadap 156 orang dan melihat reaksi terhadap dark jokes yang ada pada buku kartun The Black Book karya Uli Stein. Para responden yang memahami dark jokes, diketahui memiliki jenjang pendidikan yang tinggi.

2. EQ yang Tinggi

Tak hanya IQ, tetapi EQ (emotional quotient) atau kecerdasan emosional juga dibutuhkan untuk memahami dark jokes. Dimana keadaan hati dan tingkat agresi menjadi tolak ukur bagaimana seseorang dapat menerima dark jokes. Mereka yang memiliki mood baik dan tingkat agresi yang tinggi dapat mengaburkan kemampuan seseorang untuk mendapatkan lelucon.

3. Dapat Menenangkan Diri

Dalam buku The Psychological Benefit of Dark Humor karya Megan Flynn, mengutarakan bahwa humor telah lama dikenal sebagai penghilang stress dan penambah mood. Humor juga bisa menjadi mekanisme tertentu yang dipergunakan seseorang untuk mengadapi ‘cedera’ psikis.

Inilah alasan mengapa seseorang bisa tertawa saat sedang cemas atau berduka, karena tubuh mereka sedang mencari cara untuk menenangkan diri mereka sendiri.

Namun perlu diingat, seseorang harus berhati-hati untuk mengeluarkan dark jokes atau lelucon tabu, karena bisa menuai pro-kontra di masyarakat.

Reporter: Dhea Salsabila 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini