MATA INDONESIA, JAKARTA – Beberapa waktu lalu, viral video seorang anak yang menangis karena bosan dan ingin kembali belajar di sekolah. Hal itu tentu membuat para orang tua bingung bagaimana cara mengatasinya.
Memang tak bisa dipungkiri, berbulan harus belajar dan bekerja dari rumah memang membosankan. Terlebih untuk anak-anak yang masih ingin bermain dan bertemu teman-teman.
Jangan khawatir. Yuk coba intip cara ini untuk membuat anak semangat dan gak bosan saat belajar dari rumah.
1. Sediakan Cemilan
Anak-anak biasanya suka dengan snack yang manis ataupun gurih. Biar semangat belajarnya jadi bertambah, yuk coba sediakan cemilan yang mereka sukai. Biar lebih sehat, kamu juga bisa membuatnya sendiri seperti bolu coklat, atau kripik tanpa MSG.
2. Berikan Gadget saat Usai Belajar
Bermain game di gadget merupakan aktivitas yang disukai anak-anak. Memang penggunaannya perlu dibatasi supaya anak gak kecanduan.
Tapi, biar mereka lebih semangat, berilah sedikit waktu pada anak untuk bermain gadget. Katakan pada mereka, jika sudah selesai belajar mereka bisa memainkan gadgetnya.
3. Variasikan Metode Belajar
Memandangi gadget terus-menerus tentu membuat mereka jenuh. Apalagi harus memperhatikan materi-materi pembelajaran. Nah, biar anak gak bosan kamu bisa memberikan variasi pada metode belajarnya.
Misalnya dengan ilustrasi. Saat materi dari sekolah hanya berupa tulisan, kamu bisa menambahkan ilustrasi yang pas dengan materi pembelajarannya. Dengan begitu, anak jadi lebih semangat belajar.
4. Biarkan Istirahat Jika Lelah
Jagan dipaksa kalau materi pembelajarannya belum usai tapi anak sudah lelah. Biarkan mereka beristirahat dulu. Dengan demikian, anak akan merasa nyaman dan gak tertekan belajar dari rumah.
5. Putarkan Musik saat Belajar
Jangan serius-serius banget ya. Saat anak belajar, kamu bisa kok memutarkan lagu kesukaannya. Dengan begitu, anak jadi senang. Tapi tetap awasi mereka saat belajar ya.
6. Izinkan Mereka Bertemu Teman-teman
Bisa jadi, mood mereka turun untuk belajar karena rindu bertemu dengan teman. Jang khawatir. Kamu tetap bisa mempertemukan mereka lewat virtual. Janjikan pada anak, jika belajarnya sudah selesai ia bisa menemui temannya lewat video call.