MATA INDONESIA, BREIZAFJORZUR BAY – Setiap musim panas, sekitar 400 pemburu menjelajahi pulau terpencil di wilayah, Teluk Breizafjörzur, Islandia untuk mencari harta karun yang tidak biasa – bulu termahal di dunia.
Perburuan bulu paling berharga di dunia telah diadakan hampir setiap tahun selama lebih dari satu milenium. Orang-orang telah mengetahui bahwa Eiderdown – bebek kutub Eider, adalah salah satu jenis bebek yang memiliki serat alami terhangat di planet ini untuk waktu yang sangat lama.
Bulu bebek ini dapat dipergunakan untuk membuat selimut dengan harga tinggi. Satu kilogram dijual seharga ribuan dolar, karena bulunya hanya digunakan untuk membuat produk mewah.
Bebek Eider melepaskan yang berharga dari dada mereka dan menggunakannya untuk melapisi sarang mereka untuk melindungi mereka selama menetas. Sarang-sarang inilah yang dicari para pemburu selama perburuan Eiderdown tahunan mereka
“Ketika kami memiliki telur, kami hanya mengambil sebagian dari bawah, dan ketika Eider sudah keluar dari sarang, kami mengambil semuanya,” Erla Fridriksdottir, kepala Raja Eider, salah satu eksportir utama negara itu, mengatakan kepada AFP.
Eiderdown tidak hanya ringan dan sangat terisolasi, tetapi juga sangat langka, dengan hasil global tahunan kurang dari empat ton, di mana tiga perempatnya berasal dari Islandia.
Pemburu Eiderdown rata-rata harus menemukan sekitar 60 sarang bebek, untuk mengumpulkan satu kilogram bulu bebek. Bulu bebek Eider juga harus melewati pemeriksaan kualitas yang ketat agar mendapatkan harga jual yang tinggi.
Menariknya, Eiderdown adalah salah satu dari sedikit bebek yang diburu dan dipanen secara aktif. Nilai jualnya yang tinggi membuat para pecinta alam dan hewan ingin memilikinya.
Namun, tidak banyak dari mereka yang mampu membeli produk Eiderdown, karena selimut berisi 800 gram bulu bebek dihargai senilai 5,000 ribu USD atau sekitar 72 juta Rupiah.