Korban Serial Layangan Putus, Prilly Latuconsina ‘Ngamuk’ ke Reza Rahadian

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Serial tanah air, Layangan Putus tengah menyita perhatian netizen. Drama perselingkuhan itu sukses bikin penonton baper sekaligus emosi menyaksikannya.

Termasuk aktris muda, Prilly Latuconsina. Melalui akun TikToknya, Prilly mengaku emosi menyaksikan episode terbaru drama yang dimainkan Reza Rahadian dan Putri Marino itu.

Lewat video yang ia unggah di TikTok, nampak Prilly memperlihatkan dirinya menangis karena serial tersebut. Ia pun mengaku langsung marah-marah ke sosok Reza Rahadian, pemeran Aris yang menyelingkuhi istrinya.

@prillylatuconsina15

Siapa yang nonton layangan putus??? Benci sama Aris aja ya sama Reza jangan ☺️

♬ Monkeys Spinning Monkeys – Kevin MacLeod & Kevin The Monkey

“Ini aku setelah nangis kejer karena nonton Layangan Putus, dan langsung marah ke pelaku,” tulis Prilly.

Setelah itu, gadis 25 tahun tersebut memperlihatkan video dari reaksi Reza Rahadian, usai dirinya ‘ngamuk’ karena perannya sebagai Aris. Reza pun hanya bisa tertawa dan minta maaf pada Prilly.

“Astaga sayang, i’m really sorry, aku gak akan, beneran deh,” kata Reza sembari tertawa.

Aksi Prilly tersebut sontak mendapat pujian dari netizen. Pasalnya, para penonton ikut gemas dengan aksi Aris yang menyelingkuhi sang istri di dramanya itu.

“Kak Prilly mewakili kita.”

“Bagus Prilly, marahin mas Aris.”

“Makasih Prilly, mewakili banget.”

Gimana? Kamu baper juga nontonnya?

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini