MATA INDONESIA, JAKARTA – Bertamu pada saat Lebaran merupakan sebuah momen untuk menjaga silaturahmi. Pastinya tradisi ini tak boleh dilewatkan saat Lebaran.
Namun selama ini banyak di antara kita yang masih belum terlalu paham tentang aturan dan adab bertamu, terutama saat Lebaran. Padahal dalam Islam ada adab dan aturannya.
Hal ini pula telah dicontohkan langsung oleh Rasulullah SAW. Nah, inilah beberapa adab bertamu yang harus kalian perhatikan agar tak dicap gak sopan ketika bersilaturahmi atau bertamu saat Lebaran.
Niatkan bertamu untuk hal baik
Kebanyakan dari kita pasti selama ini datang bertamu hanya sekadar menjalani tradisi Lebaran saja. Tapi perlu diketahui bahwa sebenarnya pergi tanpa ada niat dan tujuan yang baik itu tak boleh dilakukan.
Janganlah datang terburu-buru hanya untuk bersalaman di depan pintu dan sedikit berbasa-basi lalu pergi. Lebih baik, usahakan untuk masuk dahulu ke dalam rumah dan saling sapa dan tanya kabar agar kembali merekatkan hubungan kekeluargaan serta persaudaraan.
Pilih waktu yang tepat
Bertamu itu tak bisa dilakukan kapan saja sesuka hati. Kalian perlu perhatikan waktu yang tepat untuk bertamu.
Jangan sampai kalian datang ke rumah orang saat orang itu tengah sibuk. Maka pilihlah waktu yang kira-kira pemilik rumahnya sedang senggang.
Misalnya setelah salat Ied, setelah shalat maghrib, atau saat-saat jam istirahat.
Jaga sikap
Jika tuan rumah mengadakan open house yang tak menutup pintunya secara sengaja, jangan lupa kalian ketuk pintu dengan lembut atau menekan bel rumah jika tersedia. Serta jangan sampai lupa untuk ucapkan salam sebelum masuk.
Jika sudah dibukakan atau dipersilakan masuk oleh tuan rumah, maka barulah kalian masuk ke dalam rumah. Tunggulah tuan rumah menyuruh kalian untuk duduk, jangan asal masuk dan langsung duduk ya gaes itu gak sopan.
Sebab Allah SWT berfirman:
“Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memasuki rumah yang bukan rumahmu sebelum meminta izin dan memberi salam kepada penghuninya. Yang demikian itu lebih baik bagimu, agar kamu selalu ingat.” (QS: An-Nur ayat 27)
Jangan sisakan suguhannya
Walau ini merupakan hal sepele, tapi ini paling sering dilanggar oleh kita. Sebagai tamu kita harus menghormati pemberian dari tuan rumah, dari makanan hingga minuman.
Jika sudah disuguhkan oleh tuan rumah, usahakan untuk habiskan ya. Jika ada makanan yang dihidangkan begitu banyak, ambillah secukupnya dan makan sampai habis makanan yang sudah diambil.
Jangan lupa untuk bilang terima kasih
Usai bertamu, jangan lupa untuk mengucapkan terima kasih atas sambutan dan hidangan yang sudah disuguhkan. Jangan langsung pulang tanpa memberikan apresiasi atas kebaikan tuan rumah.
Sebab dengan berterima kasih itu adalah syarat syukur pada Allah SWT.
Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa yang tidak bersyukut kepada manusia, berarti ia tidak bersyukur kepada Allah SWT.” (HR Tirmidzi)
