Jangan Panik! Ini Hal yang Perlu Dilakukan saat Tsunami Datang

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Peneliti dari Institut Teknologi Bandung memperingatkan tentang Tsunami setinggi 20 meter yang akan terjadi di sepanjang Pantai Selatan Jawa Barat dan selatan Jawa Timur. Peneliti ITB menunjukkan adanya zona memanjang di antara pantai selatan Pulau Jawa dan Palung Jawa.

Berita tersebut tentu membuat geger masyarakat. Meski belum diketahui kapan bencana tersebut akan terjadi, masyarakat sudah resah dan mencari tahu apa yang harus dilakukan ketika peristiwa itu datang.

Jangan panik ya gaes! Kamu tetap perlu waspada dan mempelajari apa yang harus kamu lakukan sebelum dan saat tsunami menerjang. Berikut adalah beberapa cara yang bisa kamu lakukan sebagai antisipasi saat tsunami tiba. Yuk simak!

  1. Kenali Tanda-tandanya

Hal pertama yang perlu kamu lakukan ialah mengenali tanda-tandanya. Tsunami biasanya didahului oleh gempa besar yang paling tidak berkekuatan 6,5 skala richter. Sebelum gelombang tsunami datang, air laut akan surut melewati garis pantai normal dan biasanya akan tercium juga aroma garam yang menyengat.

Jika kamu mengalami fenomena tersebut, kamu harus sigap untuk meninggalkan daerah pantai ya. Beritahu keluarga dan tetanggamu serta pergilah ke tempat yang lebih tinggi agar kamu terhindar dari gelombang tsunami.

2. Bergerak Sesuai Jalur Evakuasi

Saat tsunami tiba, memang disarankan untuk tidak panik. Namun kamu tetap harus gerak cepat dan bergeraklah sesuai jalur evakuasi yang sudah disiapkan.

Jika kamu tidak mengetahui jalur evakuasi, bergeraklah ke tempat yang lebih tinggi. Jika tidak menemukan dataran tinggi seperti bukit, carilah gedung-gedung yang kokoh dan lebih dari tiga lantai untuk menyelematkan diri.

3. Jangan Langsung Kembali ke Rumah

Saat air pasang sudah surut, biasanya masyarakat berbondong-bondong kembali ke rumah untuk mengecek harta benda yang tersisa atau mencari sanak keluarga yang hilang. Sebaiknya hal ini jangan langsung dilakukan ya.

Sebab, bisa saja ada bagian rumah yang roboh atau lantai yang licin. Belum lagi instalasi dan kabel listrik yang bisa membahayakanmu jika kamu langsung kembali ke rumah.

4. Ikuti Imbauan Regu Penyelamat

Salah satu hal penting yang perlu kamu lakukan saat bencana tsunami datang ialah mengikuti imbauan regu penyelamat dengan benar. Jangan gegabah dan mengambil keputusan sendiri. Usahakan jangan terpisah dengan tim tersebut agar kamu tetap diarahkan.

5. Cek Keluarga Satu per Satu

Satu hal lagi yang perlu kamu lakukan saat tsunami tiba ialah mengecek keluarga satu per satu. Utamakan keselamatan diri dan anggota keluargamu ketimbang harta benda. Jika kamu sudah berhasil selamat dari bencana ini dan sampai di tempat evakuasi, jangan lupa untuk melihat kondisi dirimu dan keluargamu ya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini