Jangan Buruk Sangka, Bila Tak Ingin Ada Pertempuran dalam Hubungan Asmara!

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Pernahkah kamu marah dengan pasanganmu karena sikapnya? Marah dan kecewa dengan sikapnya adalah hal yang alami. Namun, ketika amarahmu meningkat menjadi pertengkaran besar, segalanya dapat menjadi buruk.

Faktanya, amarah adalah salah satu alasan utama mengapa sebuah hubungan hancur dan meninggalkan bekas luka yang mengerikan. Belajar untuk meredam amarah itu sama pentingnya dengan mengomunikasikan kekhawatiranmu kepada pasangan secara efektif.

Melansir Times of India, berikut beberapa masukan yang dapat membantumu mengendalikan amarah.

Tinggalkan konflik

Adalah bijaksana untuk meninggalkan konflik ketika kamu mendapati dirimu gemetar karena amarah. Setelah dirimu tenang, carilah waktu yang tepat atau saat ‘kepalamu dingin’ untuk membahas masalah tersebut dengan kekasihmu.

Jangan mengeluh kepada orang lain

Ketika kamu marah dengan pasanganmu, kamu cenderung menumpahkan semua rasa frustrasi dengan menceritakannya kepada temanmu. Secara tidak sengaja, kamu juga membocorkan rahasia kecil tentang hubunganmu atau kekurangan pasanganmu. Melampiaskan perasaanmu dengan teman dekat mungkin membuatmu merasa lega, tapi itu bukanlah langkah yang baik.

Pahami sumber emosi

Mungkin ada alasan tertentu mengapa kemarahanmu meningkat selama beberapa waktu. Ketidakamanan, kecemburuan, kecemasan, serta stres adalah sederet alasan mengapa kemarahan mengambil giliran yang lebih keras. Kamu mungkin merasa cemas karena tidak dapat melakukan tugas secepat yang seharusnya dan akibatnya, kamu mencoba menutupi kecemasan itu dengan kemarahan.

Pola berpikir negatif

Kepribadian memainkan peran utama dalam masalah kemarahan yang serius. Menggeneralisasi, menyalahkan, melebih-lebihkan, melompat ke kesimpulan tanpa mendengarkan pasanganmu, dll, adalah beberapa masalah yang memengaruhi perilaku amarahmu. Bereaksi terhadap situasi secara matang dan berpikir logis adalah cara terbaik untuk menghentikan pertengkaran dengan pasangan.

Insiden yang lalu

Jangan pernah memikirkan pertengkaran yang menyakitkan di masa lalu. Mengungkit luka lama dalam argumenmu saat ini hanya akan mengobarkan api amarah kalian berdua. Kamu harus belajar melepaskan dendam karena semakin kamu mengingat kata-kata menyakitkan dari masa lalu, maka kamu akan semakin marah.

Tenang

Setelah kamu meluangkan waktu untuk menyendiri dan sudah tenang, bicaralah dengan pasanganmu. Tanyakan kepadanya terlebih dahulu apakah ia sudah siap untuk membahas masalah tersebut dan jika belum, maka kamu harus menunggu.

Jika pertarungan mengharuskanmu untuk meminta maaf, maka lakukanlah. Hilangkan rasa gengsi dalam dirimu. Mengedepankan ego hanya membuat hubungan asmaramu di ambang kehancuran.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Mengapresiasi Upaya Terpadu Lembaga Negara Berantas Judi Daring

Oleh : Andika Pratama Maraknya praktik judi daring di Indonesia tidak hanya menjadi persoalan moral dan sosial, tetapitelah menjelma menjadi ancaman serius terhadap ketahanan ekonomi dan keamanan digital nasional. Modus operandi yang semakin canggih, jaringan lintas negara, hingga keterlibatanakun bank dan dompet digital membuat praktik ini tak lagi bisa ditanggulangi oleh satu lembagasecara terpisah. Dalam konteks inilah pentingnya kolaborasi lintas lembaga untuk menanganijudi daring dengan pendekatan yang sistemik dan menyeluruh. Penindakan terhadap judi daring tidak bisa dilakukan secara sporadis atau parsial. KepalaEksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Dian Ediana Rae menegaskanbahwa pendekatan yang diperlukan harus menyentuh semua sisi: dari pencegahan, edukasi, deteksi, hingga penindakan. Tidak cukup hanya mengandalkan kerja sama bilateral seperti antaraOJK dan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), melainkan diperlukan sinergi kolektifyang melibatkan seluruh komponen pengawasan dan penegakan hukum negara. Upaya pemblokiran rekening terindikasi judi daring adalah langkah penting yang telah dilakukanOJK bersama perbankan. Berdasarkan data Komdigi, sekitar 17 ribu rekening telah diblokirkarena dicurigai terkait dengan transaksi judi daring. Namun, kerja teknis ini hanya akan efektifbila didukung oleh sistem identifikasi yang kuat. Penggunaan parameter dalam mendeteksiaktivitas mencurigakan, analisis nasabah, hingga pengawasan terhadap rekening dormant menjadi bagian dari sistem pengawasan keuangan yang tengah diperkuat. Selain itu, pendekatan sistemik juga menyentuh aspek regulasi. Masih terdapat celah atauloophole dalam sistem keuangan yang bisa dimanfaatkan oleh pelaku judi daring. Maka dari itu, pertemuan intensif antara OJK dan direktur kepatuhan dari berbagai bank menjadi krusial untukmenyusun formulasi regulasi yang lebih ideal. Tujuannya adalah menyempurnakan mekanismeidentifikasi rekening mencurigakan serta memperkuat langkah enhanced...
- Advertisement -

Baca berita yang ini