MATA INDONESIA, JAKARTA – Industri hiburan Korea Selatan sedang dihebohkan dengan berita seorang anggota idol perempuan yang dituduh melakukan penipuan. Idol itu diidentifikasi sebagai Hyeme anggota Black Swan.
Dilansir dari KoreaBoo, sebuah keluhan resmi diajukan terhadap Hyeme oleh seorang pria yang mengklaim bahwa dia telah meminjam 50,000,000 KRW (Rp 632 juta) darinya. Setelah itu ia memutuskan kontaku.
Menurut pengadu, Mister B, dia berteman dengan Hyeme melalui pesan langsung media sosial, kemudian mengembangkan perasaan untuknya. Kabar ini diungkap media Dispatch.
“Awalnya aku menyemangati dia sebagai penggemar. Kemudian kami menjadi dekat. Setelah itu, saya mengembangkan perasaan untuknya. Saya benar-benar berharap Hyeme akan menemukan kesuksesan. Itu sebabnya saya membantunya,” kata Mister B.
Mister B mengklaim bahwa keduanya bertemu pada 2018, dan mengembangkan hubungan dekat. Mereka bertemu secara offline juga untuk makan dan minum.
Sekitar tahun 2019, ia mengungkit masalah uang. Menurut pesan KakaoTalk yang dipertukarkan, Hyeme telah memintanya untuk membantu menyelesaikan beberapa masalah keuangan yang berkaitan dengan ibunya.
Berikut bunyi pesan yang diungkap Dispatch:
“Hyeme: Bantu saja menyelesaikan masalah ini untuk ibuku.”
“Hyeme: Terima kasih telah menunjukkan perhatiannya tentang ini. Bukannya saya melihat Anda sebagai alat uang tetapi saya tidak nyaman meminta bantuan dari orang lain. Saya lebih nyaman dengan Anda, itulah mengapa saya meminta untuk meminjam uang dari Anda. Saya harap Anda tidak berpikir seperti itu.”
“Mister B: Oke, saya mengerti.”
Setelah itu, Hyeme memberikan rincian banknya dan Mister B mengirim uang untuk membantu ibunya. Mister B memberikan beberapa catatan transaksi ke outlet media sebagai bukti.
“Dia berkata bahwa dia akan membayar saya kembali ketika dia menemukan kesuksesan. Tapi dia mengubah nomornya dan menghilang. Lebih dari segalanya, rasa pengkhianatan sangat besar,” kata Mister B.
Kemudian, Hyeme meminta bantuannya untuk pindah dari asrama. Mengklaim bahwa dia akan dapat lebih fokus pada aktivitasnya sebagai penyanyi jika dia memiliki akomodasi sendiri, dia memintanya untuk membelikannya sebuah apartemen officetel kecil.
Dia membayar sewanya senilai ₩ 900.000 KRW (Rp 11,4 juta) setiap bulan selama setahun. Uang jaminan di apartemen juga dibayar oleh Mister B, sekitar 20.000.000 KRW (Rp 225 juta).
Hyeme akan menanyakan pengeluaran hariannya juga. Akhirnya, Mister B memberinya kartu kredit untuk digunakan. Total tagihan keluar menjadi sekitar 12.800.000 KRW (Rp 163 juta) dalam 5 bulan, tidak termasuk kasus lain yang dia transfer tunai langsung.
“Hyeme: Beri aku sedikit uang.”
“Mister B: Saya sedang rapat sekarang jadi saya tidak bisa mentransfer Anda. Tunggu, aku akan segera mengirimkannya.”
“Hyeme: Saya membayar minuman dan itu ₩ 200.000 KRW (Rp 2,5 juta) pendek…”
“Mister B: Anda menghilang sepanjang hari dan Anda hanya menghubungi saya untuk ini…”
Kemudian setelah berbulan-bulan berlalu, pada Maret 2020, Mister B meminta Hyeme untuk membayarnya kembali dan meninggalkan officetel, hanya untuk mendapatkan klaim bahwa dia akan melaporkannya. Karena officetel ditandatangani atas namanya dan bukan namanya, dia mengklaim itu adalah rumahnya. Pada bulan Mei, dia akhirnya pindah.
Mister B bekerja sebagai peneliti di konglomerat. Dilaporkan bahwa dia berusia 30 tahun di Korea. Dia mengklaim bahwa sebagian besar uang yang dikirim ke Hyeme dihabiskan untuk hiburannya.
Dia diduga berkencan dengan pria lain di officetel yang dia dapatkan untuknya juga. Mister B mengklaim bahwa tidak ada hubungan seksual dengan Hyeme selama dia secara finansial mendukungnya.
Sehubungan dengan situasi tersebut, agensi Hyeme, DR Entertainment menjawab bahwa dia memang meminjam sejumlah uang dan akan menyelidiki lebih lanjut masalah tersebut.
Black Swan baru-baru ini melakukan perombakan dan debut ulang yang sukses, termasuk anggota Senegal Fatou. Hyeme awalnya memulai debutnya pada tahun 2015 di bawah Rania.
