Harus Tahu! Inilah yang Terjadi Ketika Wanita Kehilangan Keperawanan

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Ada hype besar di sekitar kehilangan keperawanan, bahkan begitu banyak yang kadang-kadang membuatmu takut.

Kehilangan keperawanan tidak lain adalah robeknya selaput dara di dalam vagina yang telah disimpan utuh sebelum penetrasi seksual.

Banyak wanita menghadapi akhir pahit kehilangan keperawanan mereka karena pikiran mereka diselimuti keraguan dan penilaian tentang tubuh mereka sendiri.

Selain perubahan tubuh, apakah seseorang benar-benar berubah secara internal setelah kehilangan keperawanannya? Mari kita cari tahu!

Tidak ada yang benar-benar berubah

Sejujurnya, tidak ada yang benar-benar berubah setelah kehilangan keperawanan. Selaput daramu mungkin tidak lagi utuh dan mungkin ada perubahan pada hormon tubuh, tetapi tidak ada yang akan benar-benar berubah.

Pikiranmu tidak akan mengalami pertengkaran hanya karena kamu akhirnya melakukan penetrasi seksual.

Mungkin mengembangkan perasaan

Salah satu hal populer yang berubah setelah berhubungan seks adalah perkembangan perasaan.

Menurut penelitian, sebagian besar orang mengembangkan perasaan untuk orang yang berhubungan seks dengan mereka, untuk pertama kalinya.

Perasaan ini mungkin tidak selalu dibalas tetapi juga tidak permanen. Mereka bersifat sementara.

Penampilan tidak berubah

Setelah berhubungan seks, tubuh tidak akan berubah penampilannya. Tidak ada cara bagi orang lain untuk menyadari jika kamu baru saja kehilangan keperawanan atau tidak.

Kondisi mental berubah

Ketika berhubungan seks, kamu harus siap secara mental dan emosional untuk membiarkan banyak emosi yang masuk, dengan seks.

Kamu akan mengalami gelombang emosi yang mungkin membingungkan pada saat itu tetapi pada akhirnya kamu akan menemukan dirimu sepenuhnya dalam beberapa waktu. Beberapa orang lain berhubungan seks sebelum mereka siap secara mental dan mungkin sulit bagi individu untuk bekerja sama tanpa cinta dan dukungan yang tepat.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini