Gelar Open House, Dinar Candy Siapkan THR Rp20 Juta

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Dinar Candy akan menggelar open house saat merayakan Idulfitri di Bandung, Jawa Barat. Dia sudah menyiapkan THR sebesar 20 juta Rupiah.

Setelah dua tahun tak mudik, Dinar Candy akan pulang kampung dengan membawa oleh-oleh untuk dibagikan kepada orang tua dan keluarga besarnya.

“Bawa oleh-oleh, bawa kue buat mama, bawa buah-buahan dan bawa uang buat dibagiin. Kemarin ada beberapa yang sudah dikasih ke bapak buat dibagikan ke tetangga terdekat,” ujarnya.

Dibandingkan dengan sebelumnya, THR yang dipersiapkan Dinar Candy kali ini lebih sedikit jumlahnya. Hal itu karena belum lama ini dia sudah mengeluarka banyak uang untuk ibadah Umrah.

“Nanti Lebaran buat yang nggak kebagian, nanti dibagi lagi. Tahun ini mah Rp 20 jutaan. Kan kemarin uangnya habis di Mekkah,” katanya.

“Jadi sekampung itu habis salat Ied, nanti salam-salaman ke bapak kayak bikin open house. Insyaallah kalau ada uang aku bagikan lagi. Di sana aku juga sedekah Al-Quran,” ucapnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini