Gak Mau Stres Gegara Pandemi? Ini Hal Postitif yang Bisa Kamu Lakukan

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Pandemi karena virus Covid-19 sudah hampir satu tahun berlangsung. Banyak sekali hal-al yang tidak mengenakan, yang harus dirasakan semua masyarakat.

Keadaan ini cukup membuat banyak orang stres, cemas, dan galau. Parahnya, hini bisa berdampak pada kesehatan mental seseorang.

Berikut ini tips yang bisa kalian coba agar tidak bosan, cemas dan stres, dengan kondisi pandemi yang masih berlangsung ini. Yuk simak!

1. Melakukan Aktivitas Fisik

Tahu kah kalian? Dengan melakukan aktivitas fisik, tubuh akan memproduksi hormon endorfin yang dapat meredakan stres, mengurangi rasa khawatir dan juga dapat memperbaiki mood. Selain itu, aktivitas fisik yang berpengaruh pada perengangan dan pernafasan, dapat membantu menenangkan diri.

Melakukan aktivitas fisik bisa di rumah, maupun di luar rumah. Jika di rumah, bisa dengan mengikuti gerakan dari video olahraga yang sekarang banyak di unggah di internet. Dan jika aktivitas fisik dilakukan di luar rumah, pastikan tetap mengikuti protokol kesehatan yang berlaku.

Aktivitas fisik yang dilakukan secara rutin dan teratur dapat menjaga berat badan tetap ideal. Untuk intensitas melakukan aktivitas fisik, Kemenkes RI menyarankan minimal yang 10 menit setiap hari. Sedangkan WHO merekomendasikan orang dewasa (18-64 tahun) untuk melakukan aktivitas fisik selama minimal 30 menit setiap hari atau minimal 3-5 hari dalam seminggu.

2. Membuat Rutinitas Sendiri

Hal lain yang dapat membantu agar tidak stres dan bosan dimasa pandemi, kalian bisa melakukan hobi atau aktivitas yang disukai, misalnya berkebun, memasak, membaca buku, atau menonton film. Selain meningkatkan produktivitas, kegiatan tersebut juga dapat menghilangkan rasa jenuh.

3. Mendengarkan Musik

Mendengarkan musik dapat dengan hebat memengaruhi suasana hati. Dalam portal Pijarpsikologi.com dijelaskan, bahwa penyebab berpengaruhnya musik terhadap suasana hati seseorang. Musik dinilai mempunyai stimulus yang besar bagi otak, dalam aspek kognitif dan emosi.

Dalam aspek emosi, mendengarkan musik dapat memengaruhi sistem saraf manusia yang ada dalam otak, dan itu pula yang membantu memproses emosi seseorang. Dengan demikian tidak heran jika mendengarkan musik dapat memengaruhi suasana hati seseorang.

Ketika hati sedang galau atau sedih, cobalah mendengarkan genre musik yang ceria. Dan, pelajari juga makna dalam lagu tersebut.

Selain itu, banyak jenis musik yang bisa dijadikan media untuk relaksasi diri, seperti musik klasik, musik santai dengan genre folk, atau musik akustik. Jenis musik tersebut dapat membantu menenangkan pikiran, dan bahkan bisa membantu tidur agar nyenyak, seperti musik dari suara alam.

Quotes dari Jess Bowen yang berbunyi “Musik dapat mengubah kehidupan. Walaupun harimu buruk atau baik, kekuatan musik dapat mengubah suasana hati”, sangat tepat ketika suasana hati kamu benar-benar berubah ketika mendengarkan musik.

Tapi, hati-hati juga, kalian bisa larut karena hanya asik mendengarkan dan mempelajari musik dan bisa melupakan pekerjaan kalian. Jadi, jangan terlalu berlama-lama mendengarkan musik, ya!

4. Tetap Terhubung dengan Keluarga dan Teman

Karena diharuskan untuk tinggal di rumah, terutama jika tinggal sendiri, bisa membuat kalian merasa kesepian. Kalian bisa menemukan cara kreatif untuk tetap berhubungan dengan mereka, untuk membantu kalian (dan mereka) merasa lebih terhubung dan didukung.

Temukan juga cara yang cocok untuk bisa terhubung dengan mereka, baik melalui pos, melalui telepon, media sosial, atau obrolan video. Dan jika sama-sama sedang dalam waktu luang, bisa diisi dengan bermain game online bersama, atau hanya mengirim pesan teks, mengobrol tentang topik-topik menarik. Dengan cara ini, cukup ampuh menghilangkan rasa galau atau stres kalian, lho.

Sekarang ini keadaan sedikit membaik karena sudah diperbolehkan keluar seperti normal. Meski demikian, masih tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku.
Korban virus Covid-19 juga masih bertambah dan menyimpulkan bahwa virus tersebut masih ada di Indonesia. Rasa galau, cemas dan stres, normal dirasakan selama masa pandemi.

Namun, selalu banyak cara untuk melawan rasa tersebut, yang paling mudah dengan selalu bersyukur dan berpikir positif. Tapi apabila stres dan ketakutan yang dialami terasa sangat berat, bisa langsung berkonsultasi dengan psikolog atau psikiater.

Reporter: Fiolita Dwina Astari

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Danantara Dorong Kontribusi Program Swasembada Pangan

Oleh: Puteri Mahesa Widjaya*) Indonesia memasuki babak baru dalam upaya mewujudkan kemandirian pangannasional melalui langkah-langkah progresif yang digerakkan oleh Badan PengelolaInvestasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara). Lembaga ini tampil sebagai simboltransformasi pengelolaan aset negara yang bukan hanya efisien secara ekonomi, tetapijuga berpihak pada kebutuhan strategis bangsa. Dengan visi kuat dan strategi terukur, Danantara membuktikan diri sebagai motor penggerak utama program swasembadapangan. Langkah-langkahnya mencerminkan optimisme masa depan, di mana kekuatandomestik diolah menjadi sumber daya nasional yang berdaulat. Danantara hadir bukansekadar sebagai pengelola investasi, tetapi sebagai garda depan perubahan yang membawa harapan besar bagi terwujudnya kedaulatan pangan Indonesia. Komitmen Danantara terhadap program swasembada pangan mendapat apresiasi dariberbagai pihak, termasuk legislatif. Anggota Komisi VI DPR RI, Subardi, menyampaikan harapan besar agar Danantara dapat menjadi pemimpin dalam penguatan kedaulatanpangan nasional. Ia menegaskan bahwa Danantara memiliki kapasitas kelembagaanuntuk mengonsolidasikan aset-aset negara, termasuk lahan dan alat produksi yang belum terkelola secara maksimal. Menurutnya, banyak aset tanah milik negara, baikyang dikelola BUMN seperti PT Perkebunan Nusantara, Perhutani, maupun ID Food, yang dapat diberdayakan untuk mendukung ketahanan pangan. Dukungan ini menjadipenguat arah kebijakan Danantara dalam memanfaatkan kekuatan domestik gunamemenuhi kebutuhan strategis bangsa. Salah satu fokus utama Danantara dalam mewujudkan swasembada pangan adalahkonsolidasi aset-aset negara berupa lahan produktif. Melalui identifikasi dan pemetaanulang terhadap lahan-lahan yang selama ini belum dimanfaatkan secara optimal, Danantara mengambil langkah proaktif untuk menjadikannya sebagai basis produksipangan. Lahan milik negara yang berada di bawah pengelolaan berbagai BUMN kinidiarahkan untuk mendukung pertanian strategis, termasuk komoditas pangan pokokyang selama ini menjadi kebutuhan utama masyarakat. Hal ini sejalan dengan visijangka panjang pemerintah untuk menjadikan tanah sebagai sumber dayaberkelanjutan demi kesejahteraan rakyat. Tak hanya itu, Danantara juga mengedepankan revitalisasi pabrik dan alat produksiyang tersebar di berbagai wilayah. Dengan menghidupkan kembali fasilitas produksimilik negara, Danantara membangun fondasi industri pangan yang kuat dan efisien. Pabrik-pabrik yang telah dipulihkan akan difungsikan kembali sebagai pusat pengolahanhasil pertanian, gudang logistik, maupun sebagai pusat distribusi bahan pokok. Langkahini akan mempercepat rantai pasok, mengurangi biaya logistik, serta meningkatkandaya jangkau pangan ke seluruh penjuru nusantara. Dukungan Danantara terhadap ketahanan pangan juga ditunjukkan melalui konsolidasisektor pupuk. Chief Operating Officer BPI Danantara, Dony Oskaria, menjelaskan bahwadalam rencana kerja tahun 2025, industri pupuk menjadi salah satu prioritas utama. Konsolidasi ini mencakup pembangunan dan perbaikan pabrik, serta penyederhanaanproses bisnis agar produksi lebih efisien. Menurutnya, strategi ini bertujuan menurunkanbiaya produksi pupuk dan memastikan ketersediaannya bagi petani di seluruh wilayahIndonesia. Langkah tersebut menjadi bukti nyata bahwa Danantara tidak hanya fokuspada aspek korporasi, tetapi juga pada pelayanan terhadap kepentingan publik secaraluas. Dony juga menjabarkan bahwa Danantara telah menetapkan tiga klaster program utama: restrukturisasi, konsolidasi, dan pengembangan. Ketiga pilar ini menjadi fondasidalam optimalisasi sembilan sektor strategis BUMN, termasuk sektor pangan, pupuk, kawasan industri, dan hilirisasi komoditas. Program kerja ini mencerminkan keseriusanDanantara dalam membentuk sistem industri nasional yang tangguh dan efisien, dengan tujuan akhir mendukung kemandirian ekonomi dan ketahanan nasional. Untuk memastikan keberlanjutan seluruh inisiatif tersebut, Danantara juga menekankanpentingnya penguatan tata kelola kelembagaan, termasuk di bidang manajemen risiko, legalitas aset, sumber daya manusia, dan keuangan. Pendekatan ini menunjukkanbahwa transformasi yang dilakukan Danantara bukan semata-mata pada sisi fisik atauaset, tetapi juga menyangkut reformasi manajerial yang menyeluruh. Dalam konteks ini, Danantara hadir sebagai wajah baru dari pengelolaan investasi negara yang modern, efisien, dan berpihak pada kepentingan nasional jangka panjang. Langkah-langkah strategis Danantara juga didukung dengan kolaborasi lintas sektor, baik dengan kementerian teknis, pemerintah daerah, hingga pelaku usaha dankomunitas lokal. Kemitraan yang inklusif ini menjadi kekuatan penting dalammempercepat implementasi program swasembada pangan secara merata di berbagaiwilayah Indonesia. Dengan memperkuat sinergi, Danantara memastikan bahwa setiapelemen dalam rantai nilai pertanian, mulai dari produksi hingga distribusi, dapatberfungsi optimal. Dalam konteks pembangunan nasional, kehadiran Danantara menjadi representasi daritekad bangsa untuk berdiri di atas kaki sendiri. Pengelolaan aset negara yang diarahkanuntuk kebutuhan rakyat merupakan bentuk nyata dari ekonomi berdaulat. Melaluilangkah-langkah konkret yang dilakukan saat ini, Danantara tidak hanya memperkuatsektor pangan, tetapi juga meneguhkan peran strategis BUMN sebagai instrumenpembangunan nasional yang relevan dan berdampak langsung. Dengan arah yang jelas dan semangat kolaboratif yang tinggi, Danantara diyakini akanmenjadi lokomotif baru dalam mewujudkan swasembada pangan yang berdaulat, inklusif, dan berkelanjutan. Indonesia sedang bergerak menuju kemandirian pangan, dan Danantara berada di garda depan perjuangan ini, membawa harapan, solusi, danmasa depan yang lebih cerah bagi seluruh rakyat Indonesia. *Penulis merupakan Jurnalis Ekonomi dan Investasi
- Advertisement -

Baca berita yang ini