Gak Cuma Lansia, Anak Muda Juga Bisa Pikun. Ini Olahraga untuk Mengatasinya

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Siapa bilang pikun hanya dialami oleh orang tua? Generasi muda juga bisa pikun loh.

Seakan sudah kodratnya jika seseorang semakin menua, maka daya ingat semakin menurun. Hal tersebut berujung pada melambatnya pikiran sehingga terjadilah pikun.

Pikun merupakan kondisi dimana seseorang tidak mampu berkonsentrasi dengan maksimal dan mengingat informasi yang diberikan. Dikutip dari Hello Sehat, pikun bisa disebabkan karena kerusakan struktur sistem sinyal otak yang mengendalikan emosi dan ingatan.

Dengan demikian, pikun atau penurunan daya ingat menjadi hal yang identik dengan orang tua. Akan tetapi, tahukah kamu jika pikun juga bisa melanda anak muda? Nah loh!

Meski begitu, kamu tak perlu panik. Ada kok cara mencegah pikun di usia muda, salah satunya dengan berolahraga. Sebuah penelitian di University of California Los Angeles (UCLA) menunjukan bahwa orang yanh sering melakukan aktivitas fisik, otaknya tidak mudah mengalami penyusutan sehingga cepat pikun.

Nah, jangan malas berolahraga lagi kalau gak mau pikun di usia muda. Yuk simak macam-macam olahraga yang bisa mencegahmu dari kepikunan.

  1. Berlari

Salah satu olahraga yang bisa mencegah pikun ialah berlari. Hal ini efektif karena berlari bisa bisa membantu menstimulasi otak karena ada aktivitas di tangan dan kaki.

Selain baik untuk tubuh, berlari juga bagus untuk me-refresh kembali otak yang jenuh dari rutinitas sehari-hari.

2. Main Catur

Bermain catur merupakan olahraga otak yang sangat cocok untuk mencegah kepikunan. Dengan bermain catur, maka otak akan dipaksa untuk berpikir dan merekam pola permainan untuk mengalahkan lawan.

Dengan sering bermain catur, kamu bisa mengasah dan memaksimalkan fungsi otak kamu sehingga kamu bisa terhindar dari penurunan daya ingat.

3. Bersepeda

Makin bahagia nih anak muda yang lagi hobi sepedaan, pasalnya olahraga ini bisa membantu kamu dari resiko pikun loh. Selain baik untuk anggota tubuh lainnya, bersepeda juga mampu mengalirkan peredaran darah ke otak dan membantu mencegah penyumbatan darah di otak yang bisa memicu kepikunan.

4. Badminton

Olahraga badminton nyatanya bisa membantumu mencegah pikun loh. Badminton bisa membantu kamu melatih refleks kekuatan lengan dan kaki ketika mengayuh raket. Pola permainan dari olahraga badminton yang penuh aturan juga bisa mencegah kepikunan.

5. Golf

Olahraga satu ini memang terkenal dengan olahraga ‘sultan’ karena biayanya yg cukup mahal. Akan tetapi, manfaatnya sebanding dengan harganya loh, salah satunya bisa mencegah kepikunan.

Meski terlihat hanya mengayunkan tongkat dan memukul bola ke arah lubang, bermain golf pada dasarnya membutuhkan tingkat konsentrasi yang tinggi. Kamu perlu fokus agar bola yang kamu pukul bisa tepat sasaran.

Dengan demikian, fungsi otakmu bisa makin terlatih dan potensi kamu pikun di usia muda jadi lebih minim.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini