Film Bollywood Sudah Tidak Diminati Lagi

Baca Juga

MATA INDONESIA,MUMBAI – Film Bollywood saat ini sudah tidak diminati lagi. Kegagalan di Box Office merupakan faktor dari film itu sendiri.

Film berbahasa Hindi dengan ciri khas  menari dan menyanyi  tersebut sudah tidak lagi menjadi favorit.

Pasalnya, film Bollywood telah lama masuk dalam jajaran genre film favorite di dunia.

Melansir dari Reuters, Akhsay Khumar , aktor dari India, mengaku menyesali kegagalan film nya yang berjudul “Raksha Bandan” yang merosot di Box Office.

Ia menekankan bahwa dirinya perlu untuk mengevaluasi apa yang diinginkan oleh penonton. Ia menambahkan bahwa perlu adanya perubahan cara berpikir tentang film apa yang harus dia buat.

Seiring dengan berjalannya waktu, antara Bollywood dan pillar India moder memang kehilangan daya pikatnya.

Meningkatnya konsumsi Netfiix dan Amazon Prime selama pandemi membawa Bollywood semakin terpuruk.

Banyak generasi muda yang menganggap film Bollywood adalah film yang ketinggalan zaman.

Data dari Web Koimoii, 70 persen dari 26 filim Bollywood yang rilis tahun ini gagal mendapatkan atensi penonton.

Hal tersebut menunjukkan bahwa industri film India telah kehilangan setengah bahkan lebih dari investasi mereka.

Kegagalan ini meningkatkan presentasi kegagalan film India pada tahun 2019. Kegagalan industri film India meningkat menjadi sekitar 39 persen.

Sejak adanya pandemi Covid-19, Masyarakat India terpaksa harus berhenti menonton film ke bioskop. Parahnya adalah film Bollywood selama ini menjadi tameng pendapatan India.

Pendapatan dari penjualan Box Office dari film Bollywood selalu mengalami peningkatan setiap tahunnya selama satu dekade. Pemasukan dari film Bollywood mencapai 2 milliar dolar AS hingga tahun 2019 sebalum ada pandemi.

Saat ini, film Bollywood sedikit demi sedikit berupaya untuk bangkit dari keterpurukan dari pandemi.

Film Bollywood bergantung pada penjualan tiket bioskop sebagai lebih dari sepertiga pendapatan mereka.

Para peneliti dari O.P Jindal Global University, New Delhi, mengungkapkan bahwa film-film global justru melakukan hal sebaliknya. Mereka menarik kurang dari setengah pendapatan mereka di Box Office.

 

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Siap Amankan Natal dan Tahun Baru, GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota.

Mata Indonesia, Gunungkidul - Ketua PC Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kab. Gunungkidul, Gus H. Luthfi Kharis Mahfudz menyampaikan, dalam menjaga Toleransi antar umat beragama dan keamanan wilayah. GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota untuk Pengamanan Nataru di Berbagai Wilayah di Kab. Gunungkidul.
- Advertisement -

Baca berita yang ini