Episode 10 ‘Extraordinary Attorney Woo’ Pecah, Netizen: Terlalu ‘Uwu’

Baca Juga

MATA INDONESIA, SEOUL – Drama ‘Extraordinary Attorney Woo’ terus menerima banyak cinta dan dukungan dari pemirsanya. Terutama cinta antara Woo Young Woo dan Lee Jun Ho.

Sebelumnya, di episode 9 diakhiri dengan adegan Lee Jun Ho yang juga mengakui perasaannya pada Young Woo. Kemudian di episode 10 akhirnya penonton bisa melihat adegan ciuman yang sempat terpotong dari episode sebelumnya.

Melansir dari Allkpop, adegan ciuman dari pasangan ‘paus’ ini akhirnya terjadi di episode 10. Episode itu telah membuat penggemar tak kuasa menyaksikannya karena terlalu manis untuk hubungan Young Woo dan Jun Ho.

Beberapa netizen memberikan komentarnya melalui media sosial. Kebanyakan dari mereka memiliki perasaan yang sama setelah melihat perkembangan dari pasangan tersebut.

“Adegan ciuman ini sangat polos dan imut. Membuat jantungku berdebar kencang,” kata K-netz.

“Aku belum pernah melihat adegan ciuman yang begitu manis.”

“Suasana adegan ciuman ini sangat gila.”

Sementara itu, episode 11 selanjutnya akan tayang pada 3 Agustus 2022. Drama ‘Extraordinary Attorney Woo’ bisa disaksikan melalui layanan streaming Netflix.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Mengapresiasi Upaya Terpadu Lembaga Negara Berantas Judi Daring

Oleh : Andika Pratama Maraknya praktik judi daring di Indonesia tidak hanya menjadi persoalan moral dan sosial, tetapitelah menjelma menjadi ancaman serius terhadap ketahanan ekonomi dan keamanan digital nasional. Modus operandi yang semakin canggih, jaringan lintas negara, hingga keterlibatanakun bank dan dompet digital membuat praktik ini tak lagi bisa ditanggulangi oleh satu lembagasecara terpisah. Dalam konteks inilah pentingnya kolaborasi lintas lembaga untuk menanganijudi daring dengan pendekatan yang sistemik dan menyeluruh. Penindakan terhadap judi daring tidak bisa dilakukan secara sporadis atau parsial. KepalaEksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Dian Ediana Rae menegaskanbahwa pendekatan yang diperlukan harus menyentuh semua sisi: dari pencegahan, edukasi, deteksi, hingga penindakan. Tidak cukup hanya mengandalkan kerja sama bilateral seperti antaraOJK dan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), melainkan diperlukan sinergi kolektifyang melibatkan seluruh komponen pengawasan dan penegakan hukum negara. Upaya pemblokiran rekening terindikasi judi daring adalah langkah penting yang telah dilakukanOJK bersama perbankan. Berdasarkan data Komdigi, sekitar 17 ribu rekening telah diblokirkarena dicurigai terkait dengan transaksi judi daring. Namun, kerja teknis ini hanya akan efektifbila didukung oleh sistem identifikasi yang kuat. Penggunaan parameter dalam mendeteksiaktivitas mencurigakan, analisis nasabah, hingga pengawasan terhadap rekening dormant menjadi bagian dari sistem pengawasan keuangan yang tengah diperkuat. Selain itu, pendekatan sistemik juga menyentuh aspek regulasi. Masih terdapat celah atauloophole dalam sistem keuangan yang bisa dimanfaatkan oleh pelaku judi daring. Maka dari itu, pertemuan intensif antara OJK dan direktur kepatuhan dari berbagai bank menjadi krusial untukmenyusun formulasi regulasi yang lebih ideal. Tujuannya adalah menyempurnakan mekanismeidentifikasi rekening mencurigakan serta memperkuat langkah enhanced...
- Advertisement -

Baca berita yang ini