Ed Sheeran Gaet Taylor Swift dan Camila Cabello

Baca Juga

MATA INDONESIA, LOS ANGELES – Di masa pandemi ini, kiprah Ed Sheeran semakin produktif. Hanya dalam waktu yang cukup dekat, Ed Sheeran sukses mengaet dua penyanyi papan atas, Taylor Swift dan Camila Cabello untuk berduet bersamanya.

Sheeran mengaet Camila Cabello untuk merilis singel  terbarunya “Bam Bam”.

Lagu tersebut menjadi materi baru pertama Camilla yang rilis tahun ini dan rencananya akan muncul di album Camilla terbaru “Familia”.

Ed Sheeran pada 11 Februari 2022 lalu juga merilis singel duetnya dengan Taylor Swift berjudul ‘The Joker and the Queen”. Ini sebenarnya adalah single keempat dari album studio keempat Sheeran Equals. Setelah versi asli yang dia nyanyikan sendiri, kini Sheeran menghadirkan remix baru bersama Swift.

Dalam lagu terbaru ini, Ed Sheeran dan Taylor Swift berbagi suara dengan iringan suara piano dan string gitar.  Video musik tersebut adalah lanjutan dari lagu duet mereka yang berjudul “Everything Has Changed”.

Selain produktif, Ed Sheeran juga sukses dengan album-albumnya. Lagu-lagu gubahannya selalu duduk di puncak tangga musik dunia.

Lahir 17 Februari 1991, Ed Sheeran besar dari keluarga yang mencintai seni. Ayahnya, John, merupakan seorang kurator seni yang juga sekaligus dosen. Ibuya, Imogen, menjadi seorang desainer periasan. Kakak Ed Sheeran pun berkecimpung di seni musik, yakni seorang komposer musik klasik.

Ia mulai menyanyi saat usia empat tahun dengan mengikuti paduan suara. Kemudian mulai menulis lagu saat ia bersekolah di Thomas Mills High School di Framlingham. Karier musiknya berawal pada tahun 2004 secara independen dengan merilis koleksi pertamanya, Spinning Man. Kemudian ia merilis EP lain pada tahun 2009, You Need Me. Sebelum pergi tur dengan Just Jack. Pada Februari 2010, ia juga merilis EP Loose Change, yang menampilkan single debutnya, “The A Team”.

Ed Sheeran mulai terkenal setelah banyak orang menyaksikan penampilannya melalui YouTube. Pada 26 April 2011 Sheeran muncul di acara musik TV, dan ia membawakan debut single “The A Team”. Single itu merupakan single perdana dengan penjualan terbaik. Pada 12 September 2011, ia kemudian merilis album + dan berhasil menjadi debut album terlaris.

Kemudian 2012, ia mendapat undangan dari Taylor Swift dan menuliskan lagu untuknya. Ia juga menuliskan lagu untuk One Direction. Dari bulan Maret sampai September 2013, Sheeran tampil di arena dan stadion di seluruh Amerika Utara sebagai pembuka untuk The Red Tour Swift.

Album studio kedua Sheeran adalah x (multiply). Rilis di seluruh dunia pada 23 Juni 2014. Album ini sukses besar. Ia juga mengadakan tur dunia.

Ia sempat istirahat selama satu tahun dari sosial media. Setelah absen setahun dan istirahat dari media sosial, ia merilis album barunya yang berjudul ÷ yang rilis 3 Maret 2017. Lagu “Shape Of You” dan “Perfect” menjadi booming. Ia kemudian kembali mengadakan tur dunia.

Setelah sekitar 2,5 tahun digelar, tur konser Ed Sheeran yang bertajuk “Divide” akhirnya tuntas, ia mengumumkan bahwa ia akan hiatus dari dunia musik untuk sementara. Pada Desember 2019, ia menyampaikan pesan tersebut melalui akun pribadi Instagramnya. Sebelumnya, pada 2015 juga ia sempat hiatus dan kembali pada 2016.

Setahun setelah hiatus, ia kembali dengan merilis single “Afterglow”. Tentu hal ini menjadi momen semenjak ia memutuskan untuk rehat dari dunia musik dan media sosial. Meski begitu, ia menegaskan bahwa lagunya ini bukan sebagai pembuka dari album apapun.

Kemudian album terakhir yang rilis adalah = (equals). Album tersebut dirilis pada 29 Oktober 2021. Ia juga membuat versi natal dari album ini yang dirilis pada tanggal 3 Desember 2021.

Reporter: Dinda Nurshinta

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Percepat Digitalisasi Sekolah Rakyat, Pemerintah Jalin Kolaborasi Lintas Sektor

Oleh: Laras Indah Sari Pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto terus mengakselerasi upayadigitalisasi pendidikan nasional melalui program Sekolah Rakyat. Skema kolaborasi lintassektoral pun digencarkan untuk mewujudkan transformasi digital yang menyeluruh dalampelaksanaan program pendidikan bagi masyarakat miskin dan miskin ekstrem tersebut. Kementerian Sosial bekerja sama dengan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI untuk mempercepat digitalisasi tata kelola Sekolah Rakyat. Dukungan BNI akan mencakupsistem administrasi digital bagi siswa dan guru mulai dari proses penerimaan peserta didikbaru, kartu pintar siswa, absensi elektronik, hingga Learning Management System (LMS) yang terintegrasi.  Selain itu, BNI juga menyiapkan sistem pengelolaan penyaluran dana dari Kemensos kesekolah, payroll guru, transaksi mitra seperti catering dan laundry, serta dashboard monitoring keuangan sekolah yang seluruhnya menggunakan sistem cashless melalui QRIS dan BNIdirect. Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menilai digitalisasi menjadi kunci penting untukmodernisasi tata kelola Sekolah Rakyat. Menurutnya, digitalisasi administrasi akan membuatpengelolaan sekolah menjadi lebih efisien, transparan, dan minim kebocoran anggaran.  Melalui dashboard, pemerintah dapat memantau langsung data absensi, konsumsi gizi siswa, hingga kondisi keuangan sekolah secara real-time. Sistem digital BNI diharapkan dapatsegera direalisasikan dan diuji coba agar bisa langsung digunakan pada masa orientasi siswayang dimulai pada 14 Juli mendatang. Saat ini, proses renovasi gedung telah rampung, guru telah disiapkan, dan langkah berikutnya ialah pemasangan alat, kartu siswa, sistem absensi, serta dashboard laporan yang terintegrasi. Program Sekolah Rakyat hadir sebagai bentuk intervensi pemerintah untuk memutus matarantai kemiskinan struktural melalui jalur pendidikan. Sekolah Rakyat dirancang khususmenjangkau anak-anak dari keluarga desil 1 dan 2 dalam Data...
- Advertisement -

Baca berita yang ini