MATA INDONESIA, SEOUL – Di tengah kontroversi bullying semasa sekolah, Mingyu SEVENTEEN kembali menjadi sorotan penggemar karena karya seninya yang dinilai mengandung ‘konten eksplisit’. Hal ini pun mengundang reaksi keras dari netizen Korea alias K-Netz.
Pada Jumat 28 Maret 2021, dua kolase dan sebuah foto milik Mingyu diposting di Instagram resmi perusahaan pembuat bingkai bernama Chakan Frame. Dalam foto-foto itu ada kolase yang nampaknya diambil Mingyu majalah.
Kolase tersebut pun dianggap netizen sebagai konten eksplisit. Di forum komunitas, seorang netizen ‘merinding’ dan bertanya apakah itu hasil karya dari Mingyu.
“Apakah Mingyu benar-benar memotong bagian-bagian ini dari majalah sendiri untuk kolase ..? Tolong beritahu saya bahwa bukan itu masalahnya … Jika Mingyu melakukannya, lalu aku tidak merasakan realitas, aku merinding …,” tulisnya.
Di bagian komentar, netizen bereaksi terhadap foto-foto yang memperbesar bagian tertentu yang oleh beberapa orang dianggap ‘tidak sopan’. Kolase itu memiliki potongan-potongan mulai dari kaki telanjang dan pakaian dalam hingga anggota tubuh wanita tanpa kepala yang diobjekkan dengan tetesan cat merah berceceran di mana-mana. Satu bagian juga memiliki kata “sex” dengan huruf “y” kecil yang melekat padanya.
Untuk gambar-gambar ini, netizen memberikan reaksi jijik. “Saya tidak mengerti arti dari karya seni ini, dan saya merasa jijik. Hanya … kenapa?,” kata seorang netizen.
“Ini masalahnya dengan seni. Setiap kali ada yang menunjukkan potensi masalah, maka [seniman] mengatakan hal-hal seperti ‘jangan merampas kebebasan seni,’ tapi yang biasa mengatakan ini adalah penyair laki-laki yang mengoceh karena kita menang ‘jangan biarkan mereka menggunakan kata-kata seperti ‘payudara”,” ungkap yang lain.
Kemudian, “Apa yang dia pikirkan saat membuat kolase itu ?!” dan “Menulis ‘sex’ dan kemudian menambahkan ‘y’ kecil adalah seperti tindakan anak sekolah yang belum dewasa”. “Tolong jangan lindungi ini, carat T_T”
Di sisi lain, salah satu netizen melontarkan komentar yang berbunyi, “Saya seorang mahasiswa seni dan saya hanya terkejut karena seni Mingyu lebih baik dari saya.”
Dalam berita lain, tuduhan bullying Mingyu baru-baru ini diselesaikan oleh Pledis Entertainment. Saat ini, Instagram resmi Chakan Frame disetel sebagai pribadi.
Apa pendapat Kamu tentang kontroversi ini?
