MATA INDONESIA, LOS ANGELES – Ana de Armas dikritik oleh netizen karena masalah aksennya di film biografi Marilyn Monroe ‘Blonde’. Namun pihak perwakilan Marilyn Monroe membela akting Ana de Armas.
Mengutip dari Variety, sejak perilisan video trailer film ‘Blonde’ pada 28 Juli 2022. Banyak netizen mengkritik soal akting Ana de Armas karena aksennya yang tidak cocok sepenuhnya dengan nada nafas ikonik Monroe.
Meski film ini tidak diotorisasi oleh pihak Monroe. Tetapi mereka tetap mendukung akting Ana de Armas.
“Marilyn Monroe adalah ikon Hollywood dan budaya pop tunggal yang melampaui generasi dan sejarah,” kata Marc Rosen, presiden hiburan di Authentic Brands Group (ABG), yang memiliki Marilyn Monroe Estate.
“Setiap aktor yang masuk ke peran itu tahu bahwa mereka memiliki kesempatan besar untuk diisi. Berdasarkan trailernya saja, sepertinya Ana adalah pilihan casting yang bagus saat dia menangkap pesona, kemanusiaan, dan kerentanan Marilyn. Kami tidak sabar untuk melihat filmnya secara keseluruhan!” lanjutnya.
Sementara itu, film “Blonde” diadaptasi dari novel karya Joyce Carol Oates. Film ini membayangkan kembali kehidupan Monroe, dari masa kecilnya yang bergejolak sebagai Norma Jeane hingga ia menjadi bintang.
Film ini akan debut dalam kompetisi di Festival Film Venesia.