Daebak! Ternyata Segini Lho Pengeluaran Son Yejin dan Hyun Bin untuk Acara Pernikahannya

Baca Juga

MATA INDONESIA, SEOUL – Baru-baru ini terungkap berapa biaya yang dikeluarkan oleh Son Yejin dan Hyun Bin untuk pegelaran pernikahannya. Ternyata totalnya miliaran rupiah lho.

Melansir dari Allkpop, pernikahan Son Yejin dan Hyun Bin telah menelan biaya lebih dari 100 juta won atau sekitar 1,2 miliar rupiah. Menurut laporan media pada 2 April 2022 waktu setempat, biaya ini sudah termasuk sewa gedung hingga gaun pengantin.

Biaya untuk Aston House Weddings dianggap sebagai pernikahan hotel outdoor terbaik dengan merogoh kocek sekitar 472 juta rupiah untuk penyewaan tempatnya. Untuk dekorasi, biayanya sekitar 236 juta rupiah dan setidaknya 118 juta rupiah untuk sekuritas penjaga.

Sedangkan untuk hidangan tamu terdiri delapan menu saja telah menelan biaya sekitar 3,3 juta untuk per orangnya. Lalu untuk dua gaun pengantin Son Yejin telah menelan biaya sekitar 1,1 miliar rupiah.

Sementara itu, ternyata gaun pengantin Son Yejin satu desainer dengan Ariana Grande dan Victoria Beckham lho. Gaunnya pun menjadi perbincangan para penggemar.

Pernikahan Son Yejin dan Hyun Bin telah berlangsung pada 31 Maret 2022. Acaranya berlangsung lancar dan mewah.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini