Bangun Tidur Bukan Waktu yang Tepat untuk Minum Kopi, Ini Penjelasannya

Baca Juga

 

MATA INDONESIA, JAKARTA – Sebagian orang tidak terbiasa jika sebelum beraktivitas tidak minum kopi panas atau dingin. Padahal untuk memaksimalkan energinya, waktu terbaik untuk minum kopi bukan saat bangun tidur.

Apabila kopi dianggap bagian penting dari rutinitas pagi supaya fokus menjalani hari, maka sebaiknya Anda menunda cangkir pertama ketika bangun.

“Jika kopi membantu Anda merasa waspada dan fokus tanpa gangguan energi, ini biasanya pertanda baik,” kata Kylene Bogden, ahli gizi dan penasihat kesehatan untuk Love Wellness, dikutip dari Livestrong.

Ternyata waktu terbaik untuk minum kopi bukanlah ketika bangun tidur. Menurut Bogden, kafein di dalam kopi dapat meningkatkan kadar kortisol. Adapun kortisol adalah hormon stres utama tubuh, dan membantu mengatur metabolism, sistem kekebalan dan gula darah di antara fungsi-fungsi lainnya.

Sebuah studi Juni 2016 di Emotion, tingkat kortisol secara alami melonjak dan mencapai puncaknya sekitar 30 hingga 45 menit setelah bangun tidur. Kortisol merangsang metabolisme, hal ini memperlihatkan bahwa banyak energi dan kewaspadaan selama waktu ini.
Maka untuk menghindari lonjakan kortisol yang besar, minumlah secangkir kopi pertama di pagi hari sekitar satu jam setelah Anda bangun.
Selain itu, beberapa orang mengonsumsi kopi ketika membutuhkan tenaga ekstra sebelum berolahraga. Menurut ulasan Neuroscience dan Biobehavioral Reviews pada Desember 2016 lalu, minum kopi sebelum berolahraga dapat membantu memberi Anda lebih banyak energi, fokus dan koordinasi, serta mengurangi persepsi rasa sakit.

Terakhir, mengonsumsi kopi adalah pilihan tepat saat Anda perlu merasa ekstra fokus sebelum tugas penting, seperti ujian atau presentasi di tempat kerja. Tidak hanya itu, minum kopi juga berguna ketika seseorang mengalami kekurangan waktu tidur malam.


TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Resmi Jadi Kader NasDem, Sutrisna Wibawa bakal Bersaing Ketat dengan Bupati Gunungkidul

Mata Indonesia, Yogyakarta - Mantan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sutrisna Wibawa, telah resmi bergabung sebagai kader Partai Nasional Demokrat (NasDem). Hal ini jelas memperkuat dinamika politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gunungkidul 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini