MATA INDONESIA, JAKARTA – Korea Utara ternyata memiliki sebuah acara besar yang dirayakan tiap tahunnya, nama Festival Arirang. Festival ini digelar 15 April setiap tahunnya.
Kenapa 15 April? Karena festival ini sebagai perayaan untuk Kim Il-Sung, pendiri rezim Korut, yang hari lahirnya diperingati pada 15 April. Hari lahir Kim Il-Sung yang disebut sebagai Hari Matahari merupakan hari terpenting di Korut.
Kim Il-Sung yang merupakan kakek pemimpin Korut Kim Jong-Un ini, dilahirkan pada 15 April 1912 dan meninggal dunia pada 8 Juli 1994. Hari lahir Kim Il-Sung diperingati setiap tahunnya secara besar-besaran oleh rakyat Korut.
Daya tarik utama dari Arirang adalah senam massal layar dimana grafis yang ada dalam acara ini masih dilakukan secara manual.
Ada puluhan ribu orang yang berpartisipasi dalam gelaran besar ini, termasuk pemain mosaik kartu-balik yang menempati kursi di tribun seberang penonton untuk tampilan “latar belakang”. Sering kali, pemain (termasuk kartu-Turner) melebihi jumlah penonton selama pajangan ini.
Ternyata, berbagai kesenian mulai dari tarian, senam, hingga penataan artistik dari acara Arirang dilakukan oleh anak-anak di Korea Utara sejak mereka berusia lima tahun.
Anak-anak ini diseleksi berdasarkan kemampuan mereka untuk berpartisipasi dalam Arirang setiap tahunnya. Bahkan, mereka dibawa dari sekolah-sekolah di Pyongyang dan terus mengikuti festival hingga seumur hidupnya.
Setelah melalui pelatihan yang panjang, nantinya anak-anak ini diharuskan untuk memberikan ilustrasi mengenai Korea Utara yang digambarkan melalui kertas mozaik. Masing-masing mozaik ini dipegang oleh anak-anak terlatih yang berjumlah hingga 30 ribu orang yang memenuhi tribun Rugdao May Day Stadium, salah satu stadion bola terbesar di dunia.
Mereka akan menyelaraskan musik dan berbagai gambar dengan cepat sambil mengiringi para penari yang berada di lapangan bola.
Dari kejauhan, gambar-gambar ini tampak indah dan detail, karena banyaknya anak yang memegang mozaik tersebut. Bahkan secara cepat mereka mengubah gambar satu ke gambar selanjutnya dalam hitungan detik, seperti layar televisi.
Menurut informasi, acara Arirang dari Korea Utara juga dianggap sebagai acara terbesar dalam ajang senam dan tercatat dalam rekor dunia Guinness World Records.