Apes! Brankas Milik Dara Arafah Dibawa Kabur ART yang Ternyata Residivis

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Kejadian tidak mengenakan tengah menimpa selebgram cantik Dara Arafah.

Pasalnya, baru-baru ini dirinya tertimpa musibah yakni kehilangan brankas miliknya yang dibawa kabur oleh ART-nya.

Melalui unggahan stori pada laman media sosial Instagram-nya, Dara Arafah membagikan kabar buruk yang menimpanya.

“YaAllah berangkas aku dibawa kabur sama Art aku, lemes banget, CCTV kamar dimatiin dia yaAllah semoga pelaku bisa ketemu,” tulis Dara dalam unggahan stori Instagram-nya.

Unggahan Stori Instagram Dara Arafah

Satu-satunya rekaman CCTV yang dimiliki Dara hanya rekaman CCTV dari rumah teteangga dan mengarah ke jalan, yang mana memperlihatkan ART itu keluar dari rumahnya untuk melihat situasi.

Kemudian, ia membawa kotak besar yang dilapisi kain hitam dan diletakkan di depan rumah, seperti sampah. Setelah itu, datang seseorang yang membawa mobil mengambil kotak brankas tersebut, dan kemudian pergi.

Lebih lanjut, Dara Arafah menceritakan kejadian itu terjadi pada tanggal 4 September 2022 lalu saat ia tidak ada di rumah.

“Kejadian nya tanggal 4 kemarin pas gue lagi gaada di rumah, dia bahkan sempet pamit sama nyokap gue karna alesan nya ibu nya meninggal di kampung,Dan sempet minta uang ongkos buat pulang,” jelasnya.

Setelah diusut, Dara Arafah baru mengetahui bahwa ART yang bekerja di rumahnya dan mencuri brankasnya dibantu oleh sang kekasih, dan pernah tersandung kasus hingga dipenjara.

Unggahan Stori Instagram Dara Arafah

“Laporan dari tetangga sekitar, Ibu Mursidah ini udah pernah dipenjara. Jadi udah dipastikan kalau pembantu ini dan pacarnya adalah komplotan penjahat,” pungkasnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Jaga Demokrasi Pilkada Papua, Pemerintah Antisipasi Gangguan OPM

PAPUA — Pemerintah dan aparat keamanan berkomitmen kuat untuk menjaga keamanan dan stabilitas demi kelancaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada)...
- Advertisement -

Baca berita yang ini