Anjing Kesayangan Presiden Rusia, Penasaran?

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Selain lucu dan menggemaskan, anjing adalah hewan yang bersahabat dengan manusia. Hal itu menarik perhatian kalangan masyarakat biasa bahkan sampai tokoh dunia untuk memeliharanya, salah satunya adalah Presiden Rusia, Vladimir Vladimirovich Putin.

Putin memiliki beberapa jenis anjing dari berbagai negara. Nama anjingnya ialah Konni, Buffy, Yume, dan Verni. Setiap anjing peliharaannya memiliki kisah masing-masing.

Konni merupakan anjing jenis Labrador Retriever. Anjing ini memiliki nama lengkap Connie Paulgrave, berjenis kelamin betina dan berwarna hitam. Konni lahir tahun 1999 di sebuah pusat teknologi di Kementerian Situasi Darurat di Noginsk. Konni dilatih untuk menjadi anjing pencarian dan penyelamatan sejak lahir.

Buffy adalah anjing jantan jenis Karakachan berwarna putih asal Bulgaria. Anjing ini  hadiah yang diberikan Perdana Menteri Bulgaria Boyko Borisov saat Putin berkunjung ke Bulgaria. Nama “Buffy” merupakan hasil sayembara yang dibuat oleh Perdana Menteri Borisov sebelum kedatangan Putin. Pemenang sayembara itu adalah anak laki-laki berusia lima tahun.

Yume adalah anjing betina jenis Akita asal Jepang. Putin mendapatkan Yume saat anjing tersebut masih berusia tiga bulan. Yume diberikan oleh pemerintah Prefektur Akita sebagai bentuk terima kasih Jepang atas bantuan Rusia saat tsunami Tohoku tahun 2011. Hingga saat ini, Yume masih tinggal di Kremlin bersama dengan Buffy dan peliharaan Putin lainnya.

Terakhir adalah Verni. Ia  adalah anjing terbaru yang dimiliki Putin. Verni adalah jenis Alabai yang merupakan anjing gembala paling populer asal Turkmenistann. Verni adalah hadiah ulang tahun yang diberikan Presiden Turkmenistan, Gurbanguly Berdimuhamedov untuk Putin. Arti nama “Verni” dalam bahasa Rusia ialah “setia”.

 

Reporter : Diego Edward

1 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini