MATA INDONESIA, JAKARTA – Melukis merupakan suatu karya seni rupa yang menyuguhkan berbagai keindahan warna yang dibuat sedemikian unik oleh para seniman. Biasanya melukis selalu identik dengan kuas dan cat warna khusus.
Tapi itu tidak berlaku bagi para pelukis di bawah ini yang menggunakan bahan-bahan tak biasa untuk membuat suatu lukisan yang menakjubkan. Cekidot!
1. Es krim
Campuran susu dan krimnya yang menggoda, siapa pun pasti akan langsung melahapnya. Tapi kalau kalian kasih es krim tersebut kepada Othman Toma, jangan heran ia akan menyulapnya menjadi seni lukis yang luar biasa.
Lelehan es krim yang harusnya menjadi minuman menggoda justru dengan apik ia ukir menjadi karya menakjubkan.
2. Noda kopi
Ada noda kopi di lantai atau meja pasti menjengkelkan karena akan membuat lengket di mana-mana. Berbeda bagi Hongyi seniman asal Malaysia ini yang justru akan memburu noda-noda kopi tersebut.
Dengan bakatnya yang langka, ia mampu membuat seni lukis nan indah hanya dengan memberi noda-noda kopi pada sebuah kain putih. Penasaran bagaimana hasilnya? Ini dia karyanya yang unik dan berbeda.
3. Permen karet
Seni lukis yang satu ini ngga kalah uniknya, sebab Anna seniman asal Ukraina menggunakan permen karet sebagai bahan utama melukisnya. Permen karetnya pun baru bisa digunakan ketika sudah ia kunyah terlebih dahulu.
Untuk membuat satu lukisan ia membutuhkan sekitar 500-1000 permen karet. Kira-kira pegel ngga yah ngunyah nya?
4. Darah menstruasi
Mendengarnya saja sudah jijik ya, bagai tidak darah kotor ini disulap menjadi karya lukis yang indah. Seniman yang melakukan ini adalah Lani Baloso. Darah menstruasi yang digunakan merupakan daranya sendiri lho, penasaran gimana hasilnya?
5. Kotoran gajah
Karya seni lukis ini tak kalah uniknya sebab menggunakan kotoran gajah yang nantinya disulap menjadi karya yang indah. Chris Olifi yang membuat lukisan tersebut mencampur kotoran gajah dengan bahan kimia agar tidak menimbulkan bau yang menyengat. Setelah itu, baru ia beraksi membuat suatu lukisan.
https://www.instagram.com/p/BBCLxp1QLF-/
(Anita Rahim)