MATA INDONESIA, JAKARTA – Patah hati merupakan kemungkinan risiko yang tidak dapat terhindarkan bagi seseorang yang menjalin hubungan asmara dengan orang yang terkasih.
Bahkan bila hubungan sudah tidak dapat dipertahankan lagi, perpisahan menjadi hal terburuk yang harus dihadapi, sekalipun kedua belah pihak tidak menginginkannya.
Setelah memutuskan untuk berpisah, hari-hari berikutnya pun menjadi terasa sulit untuk dijalani. Tidak dapat dipungkiri, kenangan manis masa lalu bersama sang mantan kekasih sering kali muncul di dalam pikiran secara tiba-tiba. Tentu ini bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari karena suasana hati yang masih kalut.
Meski ada pepatah yang menyebut waktu adalah penyembuh terbaik, namun setidaknya terdapat cara lain yang bisa membuatmu merasa lebih baik dan mempercepat move on.
Berikut cara yang bisa kamu lakukan untuk move on dari mantan kekasih:
1. Fokus dengan diri sendiri
Meski patah hati, bukan berarti harus mengabaikan diri sendiri. Kamu harus tetap merawat tubuh dan menjaga kesehatan.
Membiarkan rambut tidak dikeramas, malas mandi, tak mengganti baju, makan makanan tak sehat tidak akan membuat kondisi kamu membaik.
Luangkan waktu untuk memanjakan diri seperti ke salon, pergi nge-gym, belanja, atau bahkan biarkan tubuh beristirahat. Ini mungkin terdengar sepele, namun bisa menjadi langkah awal kamu untuk cepat move on dari mantan kekasih.
2. Stop stalking mantan dari media sosial
Salah satu kebiasaan yang membuat diri sulit move on tidak lain karena kebiasaan stalking atau mencari tahu keseharian yang dilakukan mantan melalui media sosial. Ketika kebiasaan ini tidak segera dihentikan, pikiran akan terus terbayang dengan masa lalu. Belum lagi jika sang mantan sudah mulai move on, pasti rasa iri akan muncul.
Dengan begitu, perlu menghentikan kebiasaan buruk stalking mantan melalui media sosial. Karena semakin banyak melihat, akan semakin banyak teringat. Bahkan sah-sah saja jika ingin berhenti mengikuti kesehariannya dengan cara un-follow akun media sosialnya. Ini bisa menjadi cara terbaik untuk lebih fokus pada diri sendiri.
3. Cari dukungan teman atau kerabat dekat
Hanya karena hubungan asmara berakhir bukan berarti kamu tinggal sendirian di dunia ini. Kamu dapat menghubungi teman atau anggota keluarga dan kembali bersosialisasi. Berkumpul sambi melakukan aktivitas menyenangkan tentu memperbaiki perasaan hati.
Oleh karena itu, selepas putus justru jangan mengurung diri. Orang-orang terdekat bisa menjadi support system untuk membantu dan menghibur kamu melewati masa patah hati.
Jika kamu adalah tipe penyendiri, cobalah paksakan diri sedikit untuk tidak berlarut-larut dalam kesedihan. Berbaur dengan teman untuk sekadar jalan-jalan atau nongkrong bisa menjadi cara ampuh untuk move on dari mantan. Pertemuan dengan teman terkadang bisa membuat kamu tertawa dan melupakan kesedihan yang sedang dirasakan.
4. Lakukan kegiatan yang produktif
Putus cinta memang menyakitkan, tetapi jika kamu berpikir objektif justru itu bisa jadi kesempatan untuk mengembangkan diri tanpa gangguan.
Kembali memiliki kebebasan adalah hal yang patut disyukuri. Karenanya, momen ini pas untuk kamu mulai kembali menumbuhkan rasa cinta pada diri sendiri, mengejar pendidikan atau mengembangkan karier, dan memperluas pergaulan.
Alihkan kesedihan dengan hal-hal produktif dan bermanfaat. Jika masih kuliah, cobalah mengerjakan tugas-tugas tepat waktu, membaca lebih banyak buku, atau berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan kampus.
Jika kamu sudah bekerja, cobalah bangun lebih pagi, berolahraga, lalu berangkat ke kantor tepat waktu. Kamu juga bisa menghabiskan waktu bersama teman kantor selepas kerja atau mempersiapkan pekerjaan untuk keesokan hari.
5. Manfaatkan waktu luang untuk kegiatan yang disukai
Waktu luang yang dimiliki jika tidak digunakan dengan kegiatan yang produktif maka bukan tidak mungkin menjadi celah bagi pikiran untuk teringat kenangan masa lalu dengan mantan. Waktu luang akan lebih baik jika diisi dengan kegiatan yang produktif, sehingga pikiran juga akan terisi oleh hal-hal yang positif.
Ini bisa menjadi waktu terbaik untuk melakukan hobi yang sempat ditinggalkan semasa masih menjalani pacaran. Dengan melakukan hobi, pikiran akan lebih relaks dan suasana hati pun akan menjadi lebih baik karena melakukan hal yang disukai.
Reporter: Mala Komala