Krispy Kreme, Dunkin’ Donuts, dan J.CO Donuts; Donat Mana yang Lebih Populer?

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Sejak muncul kali pertama pada 1809, donat kini semakin beragam. Keragaman tersebut terlihat dari bentuk dan varian topping donat yang semakin bervariasi.

Dulunya, donat adalah kudapan rumahan. Namun seiring berjalannya waktu, orang mulai memproduksi donat. Bahkan mereka telah membuka toko dan memberikan merek untuk donat produksinya.

Seperti Krispy Kreme dan Dunkin’ Donuts. Dua merek legendaris yang telah mendunia, bahkan masih sukses hingga saat ini.

Krispy Kreme adalah toko donat asal Amerika Serikat. Berdiri sejak tahun 1937. Pendirinya adalah Vernon Carver Rudolf, yang kala itu membawa resep rahasia donat ragi dari koki Prancis yang berada di New Orleans, Amerika Serikat.

Rudolf mendirikan tokonya di Winston Salem, North Carolina dengan konsep wholesale bakery dan membuat glazed doughnut di sana. Semula memang ia menjual donat dengan sistem grosiran, namun akhirnya Rudolf juga menjual donatnya secara ecer.

Di akhir tahun 1950-an, tercatat sudah ada 29 toko Krispy Kreme di 12 negara bagian Amerika Serikat. Bahkan sejak tahun 2006, Krispy Kreme telah ada di Indonesia dan membuka toko pertamanya di Pondok Indah Mall 2, Jakarta Selatan.

Sebelas tahun kemudian, muncullah Dunkin’ Donuts yang juga menjadi merk donat terkenal di dunia. Sebelum menjadi Dunkin’ Donuts, di tahun 1948 sang pendiri, William Rosenberg, menamai kedai kopi dan rotinya itu dengan nama Open Kettle.

Barulah di tahun 1950 ia mengubah nama kedainya menjadi Dunkin’ Donuts, yang berlokasi di Quincy, Massachusetts. Karena berkembang begitu pesat, lima tahun kemudian Dunkin’ Donuts mendirikan waralaba pertamanya. Bahkan di kisaran tahun 1960-an, Dunkin’ Donuts telah memiliki 100 gerai.

Puncak perkembangannya adalah pada saat Dunkin’ Donuts meluncurkan menu andalannya di tahun 1972, yakni Munchkins, donat bulat utuh yang di dalamnya berisi selai.

Kini, Dunkin’ Donuts telah memiliki lebih dari 12.000 gerai di sekitar 45 negara, salah satunya adalah Indonesia. Di Indonesia Dunkin’ Donuts mendirikan gerai pertamanya di Jalan Hayam Wuruk, Jakarta Pusat pada tahun 1985.

Baik Krispy Kreme maupun Dunkin’ Donuts menjadi merek yang telah mendunia. Namun, di antara keduanya, Dunkin Donuts menjadi merek terbesar di dunia.

J.CO Donuts Sebagai Pesaing Baru

Di tahun 2005, kembali muncul merek donat yang kini menjadi pesaing kuat Dunkin’ Donuts, yakni J.CO Donuts. Sebelum kemunculannya, Dunkin’ Donuts masih menjadi satu-satunya merek donat terpopuler di dunia. Namun nampaknya, Dunkin’ Donuts harus berhati-hati terhadap J.CO Donuts.

Seorang pengusaha salon bernama Johny Andrean membangun J.CO Donuts. Awal mula pendirian J.CO Donuts bermula dari perjalanan bisnis Johny yang ke Amerika Serikat. Selama di negeri Paman Sam, Johny gemar mencicipi berbagai donat.

Dari sanalah ia mulai terinspirasi untuk mendirikan gerai donat khas Amerika. Mulanya memang ia ingin menjalin kerjasama dengan waralaba donat asli Amerika, namun hal tersebut diurungkannya lantaran ada keterbatasan seputar produk dan kualitasnya.

Akhirnya, Johny memutuskan untuk mencoba mendirikan bisnisnya sendiri. Ia melakukan riset dan survei mengenai donat seperti apa yang diinginkan oleh masyarakat Indonesia.

Ia juga mendatangkan bahan baku dari negara-negara penghasil komoditi terbaik demi menjaga kualitas produknya. Akhirnya, gerai pertama J.CO Donuts di Indonesia secara resmi dibuka pada 26 Juni 2005 di kawasan Supermal Karawaci, Tangerang.

J.CO Donuts juga membuka gerai di luar negeri. Hingga akhirnya di tahun 2018, tercatat telah ada 200 gerai J.CO Donuts yang tersebar di Indonesia dan luar negeri.

Hal yang patut dipelajari dari J.CO Donuts adalah strategi dan prestasinya. Meskipun masih berusia jagung, namun J.CO Donuts mampu menjadi pesaing kuat dari Dunkin’ Donuts.

Tentu masyarakat sudah dapat berasumsi sendiri bahwa merek donat dikuasai oleh dua merk tersebut, sehingga mereka akan membandingkan keduanya jika ingin membeli donat.

Reporter: Intan Nadhira Safitri

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Upayakan Berantas Penumpukan Sampah Liar, Pemkab Bantul Optimalisasi 15 TPS3R

Mata Indonesia, Bantul - Pemkab Bantul terus mencari solusi terhadap sampah yang belum terkondisi di beberapa titik. Tak jarang masyarakat hingga pelaku usaha cukup kesulitan harus membuang kemana sampah mereka.
- Advertisement -

Baca berita yang ini