Arti Kebersamaan, Kekeluargaan dan Toleransi di HUT RI

Baca Juga

MATA INDONESIA, – Hari Kemerdekaan Indonesia telah tiba. Ini adalah hari yang paling ditunggu-tunggu oleh seluruh rakyat indonesia, terutama saya. Setiap tanggal 17 agustus, di hari itu juga saya selalu merasakan, apa arti kebersamaan, kekeluargaan, toleransi.

Saya bangga dan salut sekali kepada para pahlawan-pahlawan yang rela mengorbankan darah mereka untuk melindungi, mempertahankan, dan berjuang untuk Indonesia. Tetapi, di sisi lain saya kecewa, karena masih banyak rakyat Indonesia yang tidak menghargai dan melupakan jasa para pahlawan, contohnya dalam hal bergaul atau berteman, masih ada yang selalu membeda – bedakan agama, suku dan ras. Padahal pada masa penjajahan di Indonesia, para pahlawan, tentara, maupun rakyat, berjuang bersama-sama.

Selain saya bangga kepada para pahlawan, saya juga sangat senang, saat hari kemerdekaan Indonesia biasanya selalu ada lomba 17 Agustusan. Saya dapat berlomba sekaligus bermain bersama orang-orang tanpa memandang umur, semua orang ikut berlomba dan bersenang-senang, mulai dari bapak-bapak, ibu-ibu dan anak-anak.

Saya juga memiliki pengalaman, bisa dibilang pengalaman lucu dan ngeri buat saya, yaitu saat lomba 17an di sekolah. Saya mengikuti lomba makan kerupuk dan kebetulan saat itu dua gigi saya yang depan ompong dan saya lupa kalau gigi saya ompong. Jadi ketika saya memulai makan kerupuknya, gigitan pertama masih baik-baik saja sampai gigitan kedua, tetapi pada saat gigitan ketiga, saya merasakan perih yang luar biasa di gusi saya dan ternyata gusi saya berdarah cukup banyak pada saat itu. Semua orang melihat saya dengan terkejut. Saya langsung bergegas ke kamar mandi untuk melihat gusi saya, tetapi pada saat saya berkaca dan melihat gusi berdarah, saya merasa lucu dan tertawa sambil menahan kesakitan.

Tetapi, kejadian itu terjadi sebelum pandemi covid-19 dan sekarang kita harus merayakan hari 17an dirumah aja. Kita harus tetap semangat dan bersyukur, mungkin sekarang kita harus menghadapi pandemi covid-19 ini, tetapi percayalah Tuhan pasti sudah merencanakan sesuatu yang indah untuk kita semua. Kita harus semangat dalam menghadapi pandemi covid-19 ini dan selalu jaga kebersihan, rutin mencuci tangan, selalu memakai masker bila berpergian, dan jangan lupa jaga jarak.

Penulis: Anting Martina Karen Silaen.
Ig: @karen_silaen20

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Bersinergi Menjaga Netralitas Pemilu Demi Pilkada yang Berkualitas

Jakarta - Netralitas aparatur sipil negara (ASN) menjadi perhatian utama dalam menjaga kualitas Pilkada Serentak 2024. Badan Pengawas Pemilu...
- Advertisement -

Baca berita yang ini