Makan Gorengan Ternyata Bikin Kulit Tak Segar

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Tidak hanya meningkatkan kadar kolesterol dan mengakibatkan masalah kardiovaskular, sering makan gorengan ternyata bisa merusak kulit.

Menurut ahli kulit dan kelamin dr. Arini Astasari Widodo, SpKK hal tersebut bisa terjadi karena banyak lemak buruk yang diserap tubuh yaitu lemak jenuh, selain itu kalori yang tinggi. Bahan makanan yang digoreng juga tinggi garam dan indeks glycemic (IG)

Masalah kulit yang diakibatkan antara lain;

1. Kulit wajah menjadi tidak segar
Hal itu akibat kandungan garam dan MSG dalam gorengan menarik air dalam kulit. Maka, cairan tubuh mudah lepas dan kelembabannya hilang. Itulah yang membuat wajah jadi tidak segar dan kuyu.

2. Penuaan dini
Proses menggoreng ternyata merusak molekul AGE (advanced glycation end products) pada kulit. Yang dirusak adalah kandungan kolagen dan elastis yang bisa berisiko menyebabkan penuaan dini.

3 Menyebabkan kanker
Proses menggoreng meningkatkan senyawa kimia yang disebut sebagai acrylamide yang memicu kanker. Acrylamide atau akrilamida adalah sejenis senyawa yang terbentuk organik. Biasanya terkandung pada bahan makanan gorengan yang mengandung pati, seperti kentang goreng atau roti yang dipanggang.

4. Peradangan kulit
Gorengan yang mengandung lemak jenuh atau trans fat jika dikonsumsi berlebihan, bisa menimbulkan peradangan dan masalah pada kulit.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Harga Bapok Aman, Ini Jurus Disdag Kulon Progo Redam Gejolak Harga Jelang Libur Nataru

Mata Indonesia, Kulon Progo - Dinas Perdagangan (Disdag) Kulon Progo mulai mempersiapkan langkah antisipatif untuk menghadapi potensi lonjakan harga bahan pokok (bapok), terutama menjelang libur akhir tahun ketika permintaan masyarakat biasanya meningkat tajam.
- Advertisement -

Baca berita yang ini