Viral Denny JA Minta Jabatan, Begini Tanggapan Luhut

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA - Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menanggapi viralnya sebuah tulisan yang disebut berasal dari Denny JA, yang meminta jabatan sebagai komisaris Inalum.

Luhut menegaskan, ia tak mau berbicara lebih jauh soal ada atau tidaknya pembicaraan soal jabatan komisaris Inalum kepada Denny JA.

“Capek nanggapin gitu. Kok kamu senang gitu-gituan, yang lain yang agak bermutu gitu loh,” ujar Luhut di Jakarta, Rabu 15 Januari 2020.

“Yang mau minta itu tuh seperahu, banyak gitu lho, menurut saya enggak ada pertanyaan yang bermutu,” kata Luhut kepada wartawan dengan nada kesal.

Seperti diketahui, viral sebuah tulisan di berbagai grup WhatsAppp yang diyakini milik bos LSI, Denny JA. Isi tulisan itu tentang permintaan jabatan menjadi komisaris di Inalum kepada Menko Kemaritiman Luhut B Panjaitan.

Berikut tulisan tersebut.

Lagi rame, Denny JA salah kirim ????
Bung Denny JA apa info yang saya dapat dari grup WA yg saya ikutin benar WA pribadi anda kepada Pak LBP yg salah kirim ke WAG Tokoh Nasional?

Komandan, Pak Luhut yang baik
Semoga tahun baru membawa berkah baru.

FOLLOW UP yang sudah kita diskusikan tempo hari. Masih adakah kemungkinan dan kabar soal kemungkinan saya menjadi komisaris di Inalum?

Sudah ada jawaban dari Erick Tohir?

Saya cepat belajar dan get things done.

Banyak yang bisa saya kerjakan di sana, untuk mengeksplor soal tambang kita, menarik investasi, termasuk mensumulasi kepala daerah wilayah tambang, yg banyak juga sudah saya menangkan selama di LSI.

Komandan dapat meyakinkan Erick Tohir atau Jokowi, saya bisa membantu komandan soal investasi soal tambang, di posisi komisaris. Terbukti pula saya sudah berhasil membantu komandan ikut memenangkan Jokowi dua kali: 2014; 2019.

Sangat ditunggu arahan pak Luhut berikutnya

Denny JA
Di grup Tokoh Nasional
Jam 07:08 wib, 14/1/2020.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pemerintah Berikan Paket Stimulus Demi Jaga Daya Beli Masyarakat TerdampakPenyesuaian PPN 1%

Oleh : Rivka Mayangsari*) Perekonomian global dan domestik yang terus menghadapi ketidakpastian menuntut kebijakan yang cerdas dan tepat sasaran untuk menjaga daya...
- Advertisement -

Baca berita yang ini