Kendal Rasa Santorini, Yuk Jalan-jalan ke River Walk Boja!

Baca Juga

MATA INDONESIA, KENDAL – Liburan akhir tahun telah menantimu! Sudah ada destinasi wisata yang akan kamu kunjungi?

Jika belum, kamu harus coba ke River Walk Boja, destinasi wisata dengan bernuansa Santorini yang terletak di jalur alternatif Kaliwungu – Boja. Tempat wisata ini masih terbilang baru, dan cocok untuk tujuan berlibur keluarga.

Di River Walk Boja ini, banyak wahana yang bisa kamu nikmati bersama keluarga. Selain permainan air yang cocok untuk anak-anak, pengunjung juga bisa bermain dengan burung-burung yang berada di dalam sangkar yang besar.

Bagi kamu pecinta kucing, kamu juga bisa foto-foto dengan hewan menggemaskan ini. Ada sekitar 30 ekor kucing di tempat ini. Selain burung dan kucing, di sini juga ada taman kelinci, loh!

Menariknya, kamu bisa berswafoto dengan latar bernuansa keindahan kota Santorini. Lumayan untuk menambah feeds Instagram-mu, kan? River Walk Boja juga menyediakan area kuliner, seperti Waroeng Station, Warung Pojok, Waroeng Holiday, dan Senang Gelato.

Fasilitas yang disediakan tempat wisata seluas 1,5 hektar ini juga sangat memadai. Masjid, parkiran yang luas, toilet, playground, dan jangan lupakan spot foto yang Instagramable.

Lokasi River Walk Boja ini ada di Jalan Veteran Desa Ngadibolo, Boja, Kab. Kendal, Jawa Tengah. Tempat wisata ini dibuka setiap hari pada pukul 09.00 – 18.00 WIB.

Untuk harga tiket masuknya juga nggak begitu mahal, yaitu Rp 30.000 untuk weekdays dan Rp 35.000 untuk weekend. Untuk tempat beristirahat, ada penginapan dengan tarif Rp 350.000 – 600.000 per malamnya.

Ayo, tunggu apa lagi untuk berwisata ke River Walk Boja? (Dinda)

Berita Terbaru

Pencegahan TPPO di Jogja Diperkuat, Gugus Tugas Dibentuk Kurangi Kasus

Mata Indonesia, Yogyakarta - Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) semakin menjadi perhatian serius di Indonesia, termasuk di Kota Yogyakarta. Korban TPPO seringkali berasal dari kalangan Pekerja Migran Indonesia (PMI), yang terjerat dalam kasus perdagangan manusia akibat berbagai faktor risiko.
- Advertisement -

Baca berita yang ini