MINEWS.ID, JAKARTA – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto merahasiakan prioritas pengembangan alat utama sistem persenjataan (alutsista) Indonesia. Namun, dia memastikan akan mengajak BUMN dan perusahaan swasta nasional melakukannya sehingga lima tahun lagi Indonesia akan lebih mandiri dalam bidang persenjataan.
“Insya Allah Saya optimis lima tahun lagi kita akan lebih mandiri,” kata Prabowo di kantornya, Jakarta, Selasa 3 Desember 2019.
Prabowo berjanji mencari formula yang tepat untuk mensinergikan kedua jenis perusahaan tersebut untuk membangun industri pertahanan yang mumpuni.
Meski begitu, mantan Pangkostrad itu mengaku puas dengan kemampuan alutsista yang sudah dimiliki tiga matra TNI sekarang.
Kini dia mengaku sudah menyusun rencana prioritas pengadaan alutsista tahun depan, namun tidak akan diungkapkan ke publik.
Salah satu pengadaan yang kemungkinan besar akan terjadi akhir tahun depan adalah pesawat tempur F -16 Viper.
