MINEWS, MEDAN – Wisuda merupakan momen yang paling dinantikan oleh para orang tua, karena menjadi kebanggaan tersendiri untuk melihat sang anak mengenakan toga dan menerima ijasah dari perguruan tinggi.
Namun seorang ayah di Medan justru harus bersedih di saat hari wisuda. Dia terpaksa dengan berat hati menghadiri wisuda untuk putrinya bernama Choirunisa di STMIK Trigunadharma Medan, Sumatera Utara.
Momen itu justru membuat banjir air mata tamu yang hadir di ruang wisuda. Kabar itu menjadi viral karena tersebar di media sosial. Salah satunya lewat unggahan akun Twitter imigran sorga @hera13_.
Choirunisa mahasiswi stmik trigunadharma medan Meninggal tgl 20 okt 2019 dan di tanggal 30 okt sang Ayah Wakili Wisudanya.
Bapak awalnya tidak mau hadir tapi di malam ketiga almarhumah teman-teman seperjuangan menyemangati sibapak agar mau hadir di acara wisuda almarhumah. pic.twitter.com/DpcE8S7IW2— imigran sorga (@hera13_) October 31, 2019
Dijelaskan dalam keterangan video, sang ayah sebelumnya tidak ingin hadiri acara wisuda tersebut. Sebab sang anak sudah tiada lagi dia meninggal 20 Oktober 2019.
Tiga hari setelah meninggalnya Choirunisa dan mendapat dorongan semangat dari teman-teman kuliah almarhumah anaknya, si ayah berubah pun pikiran.
“Choirunisa, mahasiswi STMIK Trigunadharma Medan dinyatakan meninggal dunia pada 20 Oktober 2019 dan di 30 Oktober 2019, sang ayah Wakili wisudanya. Bapak awalnya tidak mau hadir, tapi di malam ketiga almarhumah, teman-teman seperjuangan menyemangati si bapak agar mau hadir di acara wisuda almarhumah,” tulis sang admin dalam keterangan video yang dibagikan pada Kamis, 31 Oktober 2019.
Dalam tayangan video itu tampak sang ayah masuk ke ruang wisuda dengan penuh haru. Dia tak mampu menutupi pipinya yang basah karena air mata. Dia berbahagia, meski hatinya merasa sedih karena anaknya tak ada di momen tersebut.
Si bapak masuk ke ruangan dan menuju altar wisuda diiringi lagu ‘Titip Rindu Buat Ayah’. Saat lagu itu berkumandang dan si bapak berjalan maju ke depan podium wisuda, semua tamu yang hadir tampak mengharu biru. Tangis pecah saat si bapak benar-benar ada di atas podium.
Di sisi lain, layar wisuda pun menampilkan beberapa foto Choirunisa yang terlihat masih berjuang menyelesaikan skripsinya. Beberapa foto itu yang membuat teman-temannya pun tak kuat menahan haru.
Di atas panggung, si ayah memeluk erat dosen Choirunisa. Dia terlihat mengucapkan terima kasih pada dosen anaknya karena telah memberi ilmu yang bermanfaat buat almarhumah. Dosen itu pun terlihat memberi semangat dan kekuatan pada si bapak.
Video tersebut sudah ditonton 392 ribu netizen di platform twitter. Terpantau juga di sana ada 26 ribu netizen yang menyukai video ini dan 14 ribu lainnya membagikan ulang. Komentar netizen kebanyakan bernada sedih.
