Mantul! Paspampres Sabet Juara Umum Pencak Silat di Subang

Baca Juga

MINEWS, SUBANG-Tim pencak silat Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) berhasil menyabet juara umum kategori dewasa dalam Kejuaraan Pencak Silat Satria Open Championship 2019. Empat medali emas dan dua medali perunggu diboyong pasukan khusus presiden ini.

Koordinator pencak silat paspampres Kapten Cpm Taryono mengatakan bangga akan prestasi yang di raih oleh anggota paspampres dalam kejuraan silat tingkat nasional tersebut.

“Alhamdulillah dari enam atlet yang kami kirim dalam kejuaraan silat tingkat nasional ini semuanya dapat medali,” katanya.

Menurutnya, keikutsertaan Paspampres dalam setiap kejuaraan pencak silat merupakan bagian untuk melestarikan warisan budaya Indonesia dan melahirkan bibit unggul dalam olahraga ini.

Ia berharap event silat seperti ini dapat diselenggarakan secara kontinyu sehingga bisa memunculkan atlet-atlet terbaik pencak silat di Indonesia.

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini