Australia Mengganti Gambar Ratu Pada Uang Kertas dengan Tokoh Lokal

Baca Juga

MATA INDONESIA, CANBERRA – Pemerintah Australia mengatakan bahwa gambar Raja Charles II tidak akan secara otomatis menggantikan uang kertas Ratu Elizabeth II. Gambar Ratu Elizabeth II ada pada uang kertas pecahan 5 dolar Australia.

Rencananya uang kertas tersebut untuk sementara akan tergantikan dengan gambar-gambar Australia. Sementara untuk uang koin akan membawa gambaran dari kerajaan Inggris.

Asisten Menteri Federal untuk Keuangan Andrew Leigh mengatakan bahwa keputusan untuk memasukkan gambar ratu pada uang kertas 5 dolar Australia adalah tentang kepribadiannya yang bertentangan dengan statusnya sebagai raja. Menurutnya juga perubahan apapun tidak akan dilakukan secara otomatis.

Ketika ada pertanyaan mengenai apakah Australia akan mengganti Raja Inggris dengan aktivis Australia, Ia pun menjawab “Ini akan menjadi percakapan yang terjadi.”

Ia juga mengatakan “Ini adalah percakapan yang terjadi di pemerintahan. Tidak perlu terburu-buru. Prioritasnya sekarang adalah mengubah koin,” dilansir dari Reuters.

Kematian ratu telah menyalakan kembali perdebatan tentang masa depan Australia sebagai monarki konstitusional. Para pemilih secara sempit memilih mempertahankan Raja Inggris sebagai kepala negaranya dalam referendum 1999.

Perdana Menteri Anthony Albanese mengatakan bahwa dia belum menentukan apakah seorang Australia harus memiliki uang kertas 5 dolar Australia.

Royal Australian Mint, satu-satunya prosuden koin di negara itu,mengatakan bahwa mereka tidak akan mengeluarkan koin yang beredar dengan gambar Ratu Elizabeth pada tahun 2023.

Sejak penobatannya pada tahun 1953, kira-kira 15 miliar koin sudah tercetak dalam rupa Ratu Elizabeth II. Percetakan itu menghasilkan antara 110 juta dan 150 juta koin setiap tahun.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Siap Amankan Natal dan Tahun Baru, GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota.

Mata Indonesia, Gunungkidul - Ketua PC Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kab. Gunungkidul, Gus H. Luthfi Kharis Mahfudz menyampaikan, dalam menjaga Toleransi antar umat beragama dan keamanan wilayah. GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota untuk Pengamanan Nataru di Berbagai Wilayah di Kab. Gunungkidul.
- Advertisement -

Baca berita yang ini