Pengemis Gendong Bayi yang Diduga Diberi Obat Tidur, Netizen Menanyakan Peran Kak Seto

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Sebuah video yang memperlihatkan seorang pengemis yang menggendong anaknya yang sedang tidur viral di media sosial.

Hal itu lantas menjadi sorotan usai perekam video mempertanyakan mengapa sang anak tidak rewel dan selalu tertidur.

“Suruh bangunkan anaknya tu. Bangun ndak? Anak kau tidur terus. Kau kasih obat anak kau kan? Aku kasih duit, coba bangunkan anak kau!” perintah perekam video.

Pengemis itu lalu berdalih bahwa anaknya sulit dibangunkan saat tertidur lelap seraya mencoba mendongakan kepala bayi di gendongannya yang tengah tertidur.

“Cemana kok gak bangun anak kau? Ku laporin kau. Kamu kasih obat bawa anakmu minta-minta,” ucap perekam video.

Pengemis itu lalu mengubah posisi bayinya sehingga lebih duduk dan menghadap ke pengemudi mobil.

Tampak wajah bayi yang masih mengantuk dengan mata sayu yang sama sekali tidak tampak menangis atau rewel.

Sementara itu, pengemis yang menggendong bayi itu hanya memandang wajah si bayi tanpa rasa bersalah.

Unggahan pengemis yang menggendong bayi itu lantas dibanjiri komentar netizen yang mempertanyakan keberadaan serta peran psikolog anak, Seto Mulyadi.

“PERAN KAK SETO MANA?” tanya netizen.

“Kak seto, anak ini ga mau dibantu kak?” sahut netizen.

“Kak Seto…monggo Kak, tolong diperjuangkan kasian ini anaknya,” sambung netizen.

“Kak Seto mana woy kak Seto jangan cuma anak jenderal diurusin,” timpal netizen.

“Kak seto kalau masalah anak di jalan matanya pasti tertutup, cari cuan berkedok mengEdukasi ya si soto ini.. tidak merakyat, omdo pinter ngomong di depan media,” tutup netizen.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Kecelakaan Bus di Ciater jadi Sorotan, Disdik Sleman Perketat Izin Study Tour Sekolah

Mata Indonesia, Sleman - Dinas Pendidikan (Disdik) Sleman menetapkan aturan ketat bagi sekolah yang ingin melaksanakan kegiatan seperti study tour atau outing class. Setiap sekolah wajib mengajukan izin kepada Disdik Sleman sebelum melakukan kegiatan tersebut.
- Advertisement -

Baca berita yang ini