MATA INDONESIA, SEOUL – Maroon 5 belum lama ini mengumumkan jadwal tur Asia-nya melalui media sosial resmi mereka dan Seoul masuk ke daftar turnya. Namun justru usai pengumuman itu dirilis, netizen Korea mengecam band AS itu karena desain posternya.
Melansir dari Koreaboo, netizen Korea menganggap poster tur dunia Maroon 5 menunjukkan ‘penghinaan’. Sebab menampilkan bendera matahari terbit yang mana simbol itu berkaitan dengan kekejaman masa perang Jepang.
Netizen Korea dan negara Asia lainnya yang terkena dampak militerisme serta imperialisme Jepang membandingkan bendera atau desain matahari terbit Jepang dengan swastika Nazi.
Sebab, angkatan laut kekaisaran Jepang menggunakan bendera matahari terbit pada awal abad ke-20 saat Jepang menjajah Korea Selatan. Sementara Jepang sampai saat ini masih terus menggunakan bendera matahari terbit, di mana bendera atau simbol itu sudah dibanned di Korea Selatan dan negara Asia lainnya.
Maroon 5 pun harus mendapatkan kritikan dan ini bukan pertama kalinya. Band asal AS ini juga sebelumnya pernah menggunakan bendera matahari terbit di video musiknya yang berjudul ‘One More Night’ yang dirilis pada 2012.
Sementara itu, Maroon 5 telah mengumumkan tur dunianya dengan dimulai tur di Quebec City, Kanada, pada Juli 2022. Band pop-rock ini akan melanjutkan turnya ke Asia, termasuk Singapura, Korea Selatan, Jepang, Filipina, dan Thailand.
