Beli Pertalite dan Solar Wajib Pakai Aplikasi, Kemal Palevi: Kalau SPBU Meledak Gimana?

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Kemal Palevi ikut soroti kebijakan baru yang dikeluarkan oleh Pertamina terkait pembelian pertalite dan solar.

Melalui cuitan di laman media sosial Twitternya, Ia menyampaikan sindiran yang menohok untuk Pertamina.

Diketahui, Pertamina mengeluarkan kebijakan baru bagi konsumen yang hendak membeli pertalite dan solar menggunakan aplikasi pertanggal 1 Juli 2022.

Kebijakan barunya tersebut sangat bertentangan dengan larangan yang terpampang nyata di setiap SPBU, yakni melarang penggunaan telepon genggam di area SPBU karena dapat memicu ledakan.

“Ntar kalau SPBU Pertamina pada meledak berjamaah gimana? :(“ tulis Kemal Palevi.

Menanggapi sindiran aktor tersebut, netizen pun langsung ikut bereaksi melalui komentar di laman media sosial Twitter.

“Kalo beli bensin di aplikasi tanpa perlu dateng ke SPBU gapapa dah. Kaya ngisi kuota gitu,” tulis netizen.

“Nah ujung-ujungnya yang melanggar aturan tidak boleh menggunakan hp saat isi bensin, yahhh SPBU itu sendiri alias BUMN, Kocakkk wkwk,” tambah netizen.

“Pokonya kalo nanti ada kejadian kenapa-kenapa, bukan salah rakyat wkakwoakw,” timpal netizen.

“Kok mikirin SPBU nya sih? Mikirin itu hp dan kendaraan pelanggannya dong yang bisa ikut kebakar juga,” timpal netizen.

“Positif thinking mungkin nanti ada fitur sekali klik langsung keisi bensinnya, si paling futuristic,” tutup netizen.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Fasyanes Kulon Progo Siap 24 Jam Antisipasi Lonjakan Pasien saat Nataru

Mata Indonesia, Kulon Progo - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kulon Progo tengah mengintensifkan layanan kesehatan guna mengantisipasi peningkatan mobilitas masyarakat selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). Langkah ini merupakan bagian dari upaya rutin dalam menghadapi hari besar keagamaan.
- Advertisement -

Baca berita yang ini