Ngakak! Pria Ini Kehilangan Pacarnya saat Mudik, Netizen: Kabur Kali

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Ada-ada saja cerita warga +62 saat pergi mudik lebaran. Belum lama ini, viral kisah seorang pria yang kehilangan kekasihnya saat pergi mudik bersama.

Video itu viral usai diunggah akun Instagram, @lambe_turah. Pria yang tak diketahui identitasnya itu melaporkan kehilangan tersebut pada seorang security di dermaga tempat ia menunggu kekasihnya.

Mengetahui adanya kehilangan, petugas keamanan itu segera membuat pengumuman.

“Kepada saudari Via, ditunggu pacarnya di stoper dermaga lima,” kata security itu.

Nampak tak ada jawaban, petugas kemananan itu terus mencari dan mengumumkan kabar kehilangan itu.

“Saudari Via, apakah ada? Halo, halo,” ucapnya.

Sayangnya, tak diketahui bagaimana nasib kelanjutan kekasih pria itu. Namun, peristiwa ini sukses bikin netizen ngakak dan menuai beragam komentar.

“Sengaja ditinggal kali pacarnya.”

“Kabur kali ceweknya.”

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini