Ini Daftar Orang dengan Komorbid yang Tak Boleh Terinfeksi Covid-19

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Hasil studi terhadap kasus-kasus Covid-19 di lima rumah sakit rujukan Fakultas Kedokter Universitas Indonesia (FKUI) mengingatkan masyarakat berusia di atas 70 tahun dengan dua komorbid ini jangan terinfeksi Covid-19.

Hal itu diungkapkan Dekan FKUI, dr. Ari Fahrial Syam melalui pernyataan tertulisnya, Rabu 16 Februari 2022.

“FKUI menemukan sistim skor berdasarkan evaluasi kasus-kasus Covid di lima RS rujukan Covid-19, membantu dokter menskrining pasien untuk perawatan intensif, buat masyarakat umur di atas 70 tahun, punya sakit gagal ginjal, punya penyakit kronik paru menahun musti hati2 jangan terinfeksi Covid-19,” ujar dr. Ari.

Sebelumnya Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito juga mengingatkan mereka.

Menurutnya, orang dengan komorbid tertentu sangat berpeluang mengalami perburukan jika terinfeksi Covid-19.

Sejumlah komorbid menyebabkan sistem pembentukan kekebalan tubuh terhadap penyakit infeksi kurang optimal.

Wiku kemudian mengutip daftar komorbid dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit atau CDC Amerika Serikat yang meningkatkan risiko keparahan akibat terinfeksi Covid-19.

Komorbid dimaksud antara lain kanker, gangguan ginjal, hati, paru-paru kronis, gangguan neurologis, diabetes melitus tipe 1 dan 2, gangguan jantung dan pembuluh darah.

Selain itu, infeksi HIV, gangguan sistem kekebalan tubuh, obesitas, dan thalasemia.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Sambut Pilkada 2024, PDIP Kulon Progo Jaring Empat Nama Kadernya Maju Bacalon Bupati

Mata Indonesia, Kulon Progo - Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan Kabupaten Kulon Progo sedang melakukan penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Ketua DPC PDI Perjuangan Kulon Progo, Fajar Gegana, menyatakan bahwa penjaringan ini dilakukan melalui rapat kerja cabang yang diadakan serentak di 12 pengurus anak cabang (PAC). Salah satu agenda utama adalah penjaringan dari tingkat bawah untuk bakal calon bupati dan wakil bupati.
- Advertisement -

Baca berita yang ini