BNN Nait Loitina 60 Miliar Nako Bandar Narkoba

Baca Juga

(BNN sita barang bukti 60 miliar dari tersangka kasus narkoba)

MINEWS, JAKARTA – Au tata nok su ole sin ok oke (saudara sekalian), hi mihin ka kaha (sudah tahu atau belum), Badan Narkotika Nasional (BNN) gen siom nalail loitina Nok bael’ina nian nako bandar narkoba sin. (BNN baru saja menyita aset hasil bisnis tersangka narkoba disertai Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU). Le loitin nok bael’in nane in upna naek, Rp boesam ne miliar 60. (Hasil sitaannya cukup besar, senilai Rp 60 miliar).

Kepala BNN Komjen Heru Winarko nakam nak, le loitin nok bael’ina sin naitsin nako bandar narkoba sin atone boesam nuban, mae natam sinen es pa’an nako Januari talan te Juli 2019 ija. (Kepala BNN Komjen Heru Winarko berkata, hasil sitaan itu diambil dari 22 tersangka yang sudah mereka tangkap dari Januari hingga Juli 2019.
Le loitin nok bael’ina nan onle nijan talan te oto nok motor. (Dari total uang dan barang yang disita terdiri dari tanah hingga mobil dan motor).

“Baru mu’in te alat he paek lef ane. Aum m’sat nek’ka nabaina, Nanda le moet nan m’sat natame njael bukti? (Bahkan ada juga mesin pemotong padi. Saya juga bingung mengapa bisa ada barang bukti demikian).
Masi nuban bae tapi in upna talante miliar es. (Biar cuma dua unit tapi harganya sampai Rp 1 miliar).”

Mui ume m’sat, apartemen, tain janos talan te sulat he nafen kantor es. (Selain itu, ada juga rumah, apartemen, tanah, perhiasan hingga akta untuk mendirikan perusahaan). Ho mail ke loitin nok bael’ina ok oke, mui boesam be manese rupiah. (Asal tahu saja, total uang dan asetnya sebesar Rp 60.078.957.386).

Ija lon pas kalut paek sin het moe lalan nako Nilulat talan te Aplal nae. (Dana itu cukup untuk perbaiki jalan dari Nilulat ke Aplal, nama wilayah di pelosok NTT yang jalannya masih beralaskan tanah). Le atam paan sin nae m’sat nek nan moen, he na polisja kaisa nahin sinan tao loetina mbi rekening huma-huma. (Para tersangka cukup cerdik, untuk mengelabui polisi, uang dari jual narkoba disimpan di beberapa rekening bank).

Sinan paek sin fela kan’na, sin an hina moenla ati sin an hina moenla talan te sin anhina. (Mereka simpan atas nama istri, menantu laki-laki atau perempuan dan anak-anaknya). Pak Heru nakam nak le loitin nok bael’ina sin nait sin nako le atam pa’nina nok ke ayam feo’nina. (Pak Heru juga berkata, seluruh aset sitaan itu mereka ambil dari napi yang sudah masuk penjara dan dari pelaku yang baru ditangkap.

Le atam pa’nina n’tom UU angka faon ton nifun nu boaes, pasal teon, ha, nok nim soal nabakan loet. Nok UU angka boesan teon nim ton nifun nu sio, pasal natun mese boesam Yeon hiut soal Narkotika. (Semua tersangka dikenai UU No 8 Tahun 2010 Pasal 3, 4, den 5 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang dan Undang-Undang No.35 Tahun 2009 Pasal 137 tentang Narkotika).

Mail man ija le loitin nok bael’ina, le BNN nait sin naitsin nako bandar narkoba sin.
1. Boesam ha mese nijam in upna boesam teon ha miliaran new (41 Bidang Tanah Rp 34.784.380.000)
2. Pabrik mese on upna teon miliar (1 Unit pabrik senilai Rp 3.000.000.000)
3. Alat het lef aen oek nuban, in upna miliar es. (2 Unit Mesin Potong Padi Rp 1.000.000.000)
4. Oto boesam teon on upna neh miliaran nes (30 Unit Mobil senilai Rp 6.852.000.000).
5. Motor boesam nu mese on upna miliar nuban man nes (21 unit Motor senilai Rp 2.698.900.000)
6. Hau jati gelondongan sin batin ha boesam ha,in upna juta boesam sio (440 Batang Kayu Jati gelondongan senilai Rp 90.000.000)
7. Tain janos in upna natun ne boesam hiut juta (Perhiasan senilai Rp 617.000.000)
8. Loitina juta boesam mese manese (Uang tunai sebesar Rp 11.036.677.386)

(Krisantus de Rosari Binsasi)

Berita Terbaru

Pemerintahan Prabowo-Gibran Berkomitmen Mewujudkan IKN Sebagai Kota Ramah Lingkungan

Oleh: Dewi Ambara* Indonesia kini memasuki era baru dengan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur. Dipimpin oleh Presiden...
- Advertisement -

Baca berita yang ini