MATA INDONESIA, JAKARTA – Ada yang menarik di kafe yang berada di daerah Kota Tua, Alam Sutera dan Bekasi ini. Tempat ngopi bernama Sunyi House of Coffee and Hope ini semua baristanya adalah penyandang tuna rungu. Datang ke kafe ini, pengunjung akan langsung dilayani dengan sigap sejak memarkir kendaraan hingga ke meja kasir. Namun, tak ada satu kata pun yang akan terucap karena mereka semua hanya menggunakan bahasa isyarat.
Pemilihan nama Sunyi House Coffee and Hope pun ternyata punya arti tersendiri, yakni sunyi yang dimaksud bukan tanpa suara tapi sunyi diskriminasi untuk kaum disabilitas. Mereka yang terpilih diberikan pelatihan meracik kopi. Di luar dugaan, mereka mampu belajar dan beradaptasi dengan sangat cepat. Hingga saat ini, hampir tak ada keluhan dari pelanggan karena racikan yang mereka buat. (Mochamad Rizal Saputra)
Berikut tampilan Sunyi Coffe dengan barista tuna rungu :