Beredar Foto Kris Wu dalam Fasilitas Penahanan, Kepala Pelontos dan Kelelahan

Baca Juga

MATA INDONESIA, BEIJING – Media sosial dihebohkan dengan foto yang diduga menampilkan Kris Wu dalam fasilitas penahanan. Ia saat ini sedang menunggu penyelidikan atas tuduhan kasus penyerangan seksual.

Media Tiongkok menerbitkan foto dugaan bagian dalam fasilitas penahanan pada Kamis 5 Agustus 2021. Ia mengklaim bahwa mantan anggota EXO itu ditahan di sana sambil menunggu penyelidikan atas tuduhan penyerangan seksual.

Menurut laporan, foto tersebut melingkari satu sosok tertentu yang diklaim sebagai Kris Wu. Foto itu diambil saat menghabiskan waktu di fasilitas penahanan di Chaoyang. Kepala dicukur dan menunjukkan tanda-tanda kelelahan.

Diketahui, pada tanggal 8 Juli 2021 lalu, Du Meizhu membuat beberapa postingan di Weibo. Ia mengklaim bahwa dia ditipu untuk menghadiri pesta minum di rumah mantan anggota EXO itu.

Manajer Wu saat itu mengklaim itu untuk peran utama wanita dalam video musik yang akan datang, yang akhirnya membuatnya enggan berhubungan seks dengan Wu saat mabuk. Dia juga mengungkapkan bahwa beberapa korban telah menghubunginya, mengaku memiliki pengalaman serupa dengan Wu.

Wu segera membantah tuduhan itu, dengan mengatakan, “Jika ada tindakan seperti itu, tolong jangan khawatir, saya sendiri yang akan masuk penjara!! Saya bertanggung jawab secara hukum atas kata-kata saya di atas!!”

Polisi China mengungkapkan hasil penyelidikan awal mereka pada 22 Juli, merinci penipuan, pemerasan, dan pemerasan yang terlibat. Dan kini, Kriss Wu pun telah ditahan polisi.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Sambut Pilkada 2024, PDIP Kulon Progo Jaring Empat Nama Kadernya Maju Bacalon Bupati

Mata Indonesia, Kulon Progo - Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan Kabupaten Kulon Progo sedang melakukan penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Ketua DPC PDI Perjuangan Kulon Progo, Fajar Gegana, menyatakan bahwa penjaringan ini dilakukan melalui rapat kerja cabang yang diadakan serentak di 12 pengurus anak cabang (PAC). Salah satu agenda utama adalah penjaringan dari tingkat bawah untuk bakal calon bupati dan wakil bupati.
- Advertisement -

Baca berita yang ini