Catat, Mengantuk Tidak Sama dengan Kelelahan

Baca Juga

MATAINDONESIA, JAKARTA – Antara lelah dan mengantuk seringkali gejalanya sama yaitu menguap. Tetapi bagaimana kita bisa membedakan hanya sedang mengantuk atau kelelahan?

Verywell Health mengungkapkan caranya sebagai berikut;

Kelelahan

Maka kita akan sangat merasa otot dan tulang, tangan dan kaki seperti berat usai berolahraga keras misalnya.

Kondisi seperti itu bisa menyebabkan masalah kesehatan lain seperti anemia, hipotiroid, bahkan hingga kanker. Setidaknya bisa menjadi sindrom kelelahan kronis.

Laman kesehatan itu menyatakan kelelahan, tidak bisa hilang hanya dengan tidur. Kelelahan justru membuat kita agak sulit tidur, bahkan saat menyandarkan badan di kursi tidak bisa membuat mata kita terpejam.

Mengantuk

Sementara kondisi mengantuk membuat seseorang kehilangan fokus seluruh inderanya sehingga ingin segera memejamkan mata.

Munculnya rasa ngantuk ini, disebabkan menumpuknya kandungan kimia di dalam otak yang bernama adenosin. Zat itu akan memicu sinyal yang ada di dalam otak bahwa kita butuh tidur.

Ketika adenosin di dalam tubuh semakin bertumpuk, maka rasa ngantuk akan semakin dahsyat. Rasa kantuk ini hanya bisa diatasi dengan tidur. Ketika kamu tidur dalam jumlah cukup, maka tubuhmu akan merasa segar dan rasa ngantuk juga bakal hilang.

Berita Terbaru

Sambut Hari HAM Ius Humanum Gelar Talk Show soal “Perlindungan Terhadap Pekerja Non Konvensional : Pekerja Rumah Tangga”

Mata Indonesia, Yogyakarta - Dalam rangka menyambut peringatan Hari Hak Asasi Manusia (HAM) yang jatuh pada 10 Desember 2024, kali ini Ius Humanum menyelenggarakan Talkshow dan Diskusi Film dengan Tema, "Perlindungan terhadap Pekerja Non-Konvensional : Pekerja Rumah Tangga" yang bertempat di Pusat Pastoral Mahasiswa Daerah Istimewa Yogyakarta (PPM DIY).
- Advertisement -

Baca berita yang ini