Cihuy! Film ‘Space Sweepers’ Bakal Ada Sekuelnya

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Kabar gembira untuk penggemar Song Joong Ki! Salah satu film yang diperankannya, ‘Space Sweepers’ bakal dibuat sekuel terbaru.

Dilansir Star News, Senin 17 Mei 2021, para kreator, Jeong Seong-jin dan Jeong Cheol-min setuju untuk kembali terlibat dalam proyek pembuatan film tersebut. Bahkan, mereka juga ingin pengerjaan sekuel tersebut dipercepat.

Sayangnya, belum diketahui apakah sang aktor Song Joong Ki bakal kembali hadir memerankan film tersebut. Sejumlah aktor lainnya seperti, im Tae-ri, Yoo Hae-jin, dan Jin Sun-kyu juga belum dipastikan kehadirannya.

Sementara itu, kedua kreator ‘Space Sweepers’ telah merasakan buah manis dari hasil karya mereka. Hal itu terbukti dari penghargaan di Baeksang Arts Awards ke-57 yang berlangsung pada Kamis, 13 Mei 2021.

Jeong Seong-jin dan Jeong Cheol-min membawa pulang piala dari kategori Technical Awards. Mereka telah memimpin tim VFX atau efek visual untuk film ‘Space Sweepers’.

Film ‘Space Sweeper’ merupakan film fiksi ilmiah yang mengisahkan sekelompok orang yang bekerja membersihkan sampah di luar angkasa, termasuk Song Joong Ki yang berperan sebagai Kim Tae Ho. Film ini berlatar waktu 2092 saat bumi dan alam semesta tak lagi layak menjadi tempat tinggal manusia.

Suatu hari, mereka menemukan robot humanoid bernama Dorothy yang juga merupakan senjata pemusnah massal. Mereka kemudian terlibat dalam kesepakatan bisnis berbahaya.

Film ‘Space Sweepers’ pertama kali tayang pada 5 Februari di platform streaming Netlix. Sayangnya, belum diketahui di mana nantinya sekuel film tersebut akan tayang.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini