Terungkap, Penyebab Kematian Pangeran Philip

Baca Juga

MATA INDONESIA, LONDONPangeran Philip meninggal dunia pada Jumat 9 April 2021. Kini, publik dibuat tak penasan lagi dengan penyebab kematiannya.

Pangeran Philip dimakamkan di Kastil Windsor, Sabtu 17 April 2021. Pemakaman tersebut hanya dihadiri sekitar 30 orang yang merupakan keluarga dan kerabat dekat.

30 nama tersebut adalah, Ratu Elizabeth, Pangeran Charles dan Camilla (istri), Putri Anne dan Sir Timothy Laurence (suami), Pangeran Andrew, Pangeran William dan Kate Middleton (istri), Pangeran Harry, Putri Eugenie dan Jack Brooksbank (suami), Putri Beatrice dan Edoaardo Mapelli Mozzi (suami), Pangeran Edward dan Sophie (istri).

Peter Phillips (anak Putri Anne), Zara Tindall (anak putri Anne) dan Mike (suami), Sarah Chatto dan Daniel (suami), Earl (putra dari almarhumah Putri Margaret), Duke of Gloucester (sepupu pertama Ratu), Duke of Kent (putra almarhum Raja George), Putri Alexandra (sepupu Ratu), Bernhard Hereditary (cucu adik kedua Pangeran Philip, Theodora), Pangeran Philipp of Hohenlohe-Langenburg (anggota keluarga Pangeran Philip), The Countess Mountbatten of Burma (teman dekat), dan Pangeran Donatus.

Sebelumnya, tidak diketahui secara resmi penyebab kematian Pangeran Philip. Kini, pihak kerajaan merilis secara resmi penyebab kematiannya adalah karena ‘usia tua’.

Penyebab kematian itu sudah tertera di sertifikat yang ditandatangani kepala rumah tangga medis kerajaan, Si Huw Thomas. Disebutkan bahwa tidak ada penyakit atau cedera yang dapat diidentifikasi yang menyebabkan kematian. Demikian dikutip dari Wales Online, Kamis 6 Mei 2021.

‘Usia tua’ sebagai penyebab kematian bisa diterima dengan syarat pasien berusia di atas 80 tahun dan jika dokter secara pribadi merawat pasien dalam waktu lama, dan melihat penurunan kondisi bertahap.

Sebelum meninggal, Pangeran Philip memang sempat dirawat selam satu bulan di Rumah Sakit Raja Edward pada Februari lalu. Dia berhasil menjalani prosedur kondisi jantungnya yang sebelumnya sempat bermasalah.

Kematian Duke of Edinburgh didaftarkan di Royal Borough of Windsor and Maidenhead oleh sekretaris pribadinya, Brigadir Archie Miller-Bakewell, pada 13 April atau empat hari setelah dia meninggal.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pencegahan TPPO di Jogja Diperkuat, Gugus Tugas Dibentuk Kurangi Kasus

Mata Indonesia, Yogyakarta - Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) semakin menjadi perhatian serius di Indonesia, termasuk di Kota Yogyakarta. Korban TPPO seringkali berasal dari kalangan Pekerja Migran Indonesia (PMI), yang terjerat dalam kasus perdagangan manusia akibat berbagai faktor risiko.
- Advertisement -

Baca berita yang ini