MATA INDONESIA, JAKARTA – Alasan kuat Gibran Rakabuming Raka memenangkan kursi Wali Kota Solo bukan untuk kekuasaan. Ternyata dia ingin membersihkan kota kebudayaan Jawa itu dari radikalisme.
Hal tersebut terungkap saat dia bertemu dengan sejumlah tokoh termasuk Direktur Jaringan Moderat Indonesia, Islah Bahrawi, di Solo, Jumat 5 Maret 2021.
“Saya berbeda dengan bapak saya dalam menyikapi persoalan radikalisme. Karena situasi Solo yang seperti inilah saya terjun ke dunia politik,” ujar Gibran yang diunggah Islah dalam akun instagramnya yang dikutip Minggu 7 Maret 2021.
Menurut Islah, radikalisme Solo adalah gerakan tertutup dengan waktu tak terukur. Untuk mengatasinya perlu kepemimpinan yang berani untuk tidak populer.
Dia yakin Gibran akan bersikap tak kompromi dan tegas dalam menghadapi kelompok radikal tersebut.
Islah mengaku akan mendukung penuh program rekonstruksi toleransi di Solo, baik dalam kontra radikalisme maupun terorisme demi kedamaian warga Solo dan juga bangsa ini.