MATA INDONESIA, JAKARTA – Pemerintah Filipina dikabarkan melonggarkan larangan bagi pendatang manca negara termasuk Inggris yang belakangan melaporkan varian baru Virus SARS-Cov-2 yang lebih cepat menular dan mematikan.
Pelonggaran itu diumumkan juru bicara Presiden Rodrigo Duterte, Harry Roque, Jumat 29 Januari 2021.
Namun tidak semua warga negara asing boleh masuk Filipina kecuali para pemegang visa kerja dan pasangan dari orang Filipina. Sementara wisatawan masih dilarang masuk.
Padahal tahun lalu, Presiden Duterte melarang semua warga negara asing masuk atau sekadar transit terutama yang memiliki varian baru seperti Inggris.
Filipina telah melaporkan warganya ada yang terinfeksi varian baru Covid19 dari Inggris melalui penularan lokal.
Setidaknya tercatat ada 17 orang yang terinfeksi dan 12 di antaranya berasal dari daerah pegunungan.
